Kandungan Klorofil Tanaman Sansevieria trifasciata dan sansevieria cylindrica sebagai penyerap polusi udara

Dewatisari, Whika Febria (2016) Kandungan Klorofil Tanaman Sansevieria trifasciata dan sansevieria cylindrica sebagai penyerap polusi udara. In: Seminar Nasional Matematika, Sains, dan Teknologi FMIPA UT– 2016, 22 September 2016, Convention Centre Universitas Terbuka (UTCC).

Preview

Text Makalah Semnas 2016 Sansevieria Sebagai Tanaman Hias Penyerap Polutan (Whika).pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (92kB) | Preview

Abstract

Sansevieria merupakan tanaman hias yang mampu menyerap zat berbahaya di udara. Sanseveria sangat tahan terhadap polutan. Selain sebagai anti polutan terhadap asap rokok, sansevieria juga mampu menyerap carbon dioxide, benzene, formaldehyde, dan trichloroethylene. Penelitian yang dilakukan NASA selama 25 tahun menunjukkan bahwa Sansevieria mampu menyerap lebih dari 107 unsur polutan berbahaya yang terdapat di udara sebab Sansevieria mengandung bahan aktif pregnane glikosid, yang berfungsi untuk mereduksi polutan menjadi asam organik, gula dan asam amino, dengan demikian unsur polutan tersebut jadi tidak berbahaya lagi bagi manusia. . Karakter morfologi Sansevieria yang diamati bervariasi dalam pola, warna, dan ukuran daun. Jenis Sansevieria berdaun panjang yang sering digunakan sebagai tanaman hias adalah Sansevieria trifasciata dan Sansevieria cylindrica. Artikel ini bertujuan untuk membandingkan karakter morfologi dan kandungan klorofil kultivar tanaman penyerap polusi udara antara Sansevieria trifasciata dan Sansevieria cylindrica. Stomata kedua jenis ini dapat dijumpai pada kedua permukaan daun, bagian abaksial (permukaan bawah) memiliki kerapatan stomata lebih tinggi. Stomata berkelompok dijumpai pada S. cylindrica. Diantara keduanya, kerapatan stomata, indeks stomata tertinggi, tebal daun, serta kandungan klorofil tertinggi dijumpai pada S. cylindrica. Sedangkan lebar daun yang terbesar, serta daun yang tertipis terdapat pada S. trifasciata. Jadi dapat disimpulkan bahwa S. cylindrica berpotensi lebih baik daripada S. trifasciata dalam menyerap polusi.

Actions (login required)

View Item