Strategi Teknis Operasional Pengawasan Sumberdaya Perikanan Tangkap dengan Pemanfaatan Teknologi Penginderaan Jauh dan Vessel Monitoring System di Perairan Selatan Kepulauan Aru

MAHABROR, DENDY and Nirmala, Kukuh and Noviyanti, Rinda (2018) Strategi Teknis Operasional Pengawasan Sumberdaya Perikanan Tangkap dengan Pemanfaatan Teknologi Penginderaan Jauh dan Vessel Monitoring System di Perairan Selatan Kepulauan Aru. Masters thesis, Universitas Terbuka.

[img]
Preview
Text
43543.pdf

Download (13MB) | Preview

Abstract

Laut Arafura merupakan "the goldenfishing ground" dalam industri perikanan tangkap Indonesia dengan potensi lestari (MSY) sebanyak 771.600 ton/tahun. Salah satu bagian wilayah Laut Arafura yang memiliki potensi fishing ground dan titik rawan illegal fishing adalah perairan selatan Kepulauan Aru. Saat ini, strategi operasional dalam pengawasan sumberdaya perikanan tangkap di Indonesia masih secara sektoral dan konvensional dimana untuk mendeteksi kegiatan illegal fishing dilakukan secara random dan berdasarkan human intelligence sehingga membutuhkan biaya operasional tinggi. Tujuan penelitian ini adalah pemanfaatan data teknologi satelit MODIS, data satelit RADARSA T -2 dan data Vessel Monitoring System (VMS) untuk memperoleh data dan informasi terkini untuk mendukung strategi operasi pengawasan taut secara lebih efektif dan efisien. Metodologi penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan analisis data satelit secara spasial dan temporal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa musim timur dan musim peralihan IT merupakan musim tangkap ikan yang memiliki konsentrasi klorofil-a lebih tinggi dibandingkan musim lainnya. Selain itu, hubungan konsentrasi klorofil-a dengan jumlah kapal ikan memiliki hubungan dekat dengan nilai koefisien korelasi (r) adalah 0,9211, sedangkan hubungan antara jumlah kapal ikan yang beroperasi dengan jumlah pelanggaran memiliki nilai koefisien korelasi (r) sebesar 0,878. Melalui pendekatan teknologi penginderaan jauh dan VMS untuk strategi operasional pengawasan sumberdaya perikanan tangkap dapat meningkatkan efisiensi hari layar patroli menjadi 2 hari per trip dari sebelumnya 4 hari per trip sehingga tercapainya efisiensi biaya pengawasan sumberdaya perikanan per tahun dari Rp. 41,402,112,000 menjadi Rp.20,701,056,000 per tahun. Pemilihan strategi MCS dengan teknologi penginderaan jauh dan VMS yang berdasarkan analisis SWOT berada pada kuadran I (Growth Oriented Stategy).

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information (ID): 43543.pdf
Uncontrolled Keywords: fishing season, MODIS, RADARSAT-2, VMS, SWOT analysis, musim tangkap, MODIS, RADARSAT-2, VMS, Analisis SWOT
Subjects: 600 Technology and Applied Sciences > 630-639 Agriculture and Related Technologies (Pertanian dan Teknologi yang Berkaitan) > 639.2 Commercial Fishing, Fishery (Penangkapan Ikan untuk Tujuan Komersial, Perikanan)
Divisions: Tugas Akhir Program Magister (TAPM) > Magister Manajemen Perikanan
Depositing User: CR Cherrie Rachman
Date Deposited: 17 Oct 2022 04:23
Last Modified: 17 Oct 2022 04:23
URI: http://repository.ut.ac.id/id/eprint/10070

Actions (login required)

View Item View Item