Safilin, La (2009) Efektivitas Implementasi Kebijakan Pemerintah tentang Wajib Belajar Sembilan Tahun Dalam Peningkatan Kualitas Pendidikan di Kabupaten Buton. Masters thesis, Universitas Terbuka.
|
Text
41244.pdf Download (5MB) | Preview |
Abstract
Masalah yang diangkat dalam penelitian ini adalah bagaimana efektivitas implementasi kebijakan wajib belajar sembilan tahun terhadap peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Buton dan faktor-faktor apa yang mempengaruhi efektivitas implementasi kebijakan wajib beiajar Sembilan tahun dalam peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Buton. Sedangkan tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis efektivitas implementasi kebijakan pemerintah wajib belajar sembilan tahun terhadap peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Buton serta menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas implementasi kebijakan pemerintah wajib belajar sembilan tahun terhadap peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Buton. Penelitian ini membahas efektivitas implementasi kebijakan pemerintah tentang wajib belajar sembilan tahun terhadap peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Buton, dan menggunakan analisis deskriptif kualitatif sedangkan alat pengumpulan data adalah menggunakan angket sebagai data primer, sedangkan wawancara dan dokumentasi sebagai data sekunder. Data hasil angket penelitian dibuat dalam bentuk transformasi nilai dengan sistem skor 0 - 20 dikategorikan tidak efektif, 21 - 40 dikategorikan kurang efektif, 41 - 60 dikategorikan cukup efektif dan 61 - 80 dikategorikan efektif dan 81 - 100 dikategorikan sangat efektif. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan penulis menunjukkan bahwa Efektivitas Implemensi Kebijakan Pemerintah tentang Wajib Belajar 9 Tahun Terhadap Peningkatan Kualitas Pendidikan di Kabupaten sangat efektif. Sedangkan faktor-faktor yang mempengaruhi Efektivitas Implementasi Kebijakan Pemerintah tentang Wajib Belajar sembilan Tahun dalam Peningkatan Kualitas Pendidikan di Kabupaten Buton adalah komunikasi, sumberdaya, disposisi, struktur birokrasi, lingkungan sosial, ekonomi, politik dan budaya, letak geogerafis suatu daerah, adanya Bantuan Operasional Sekolah (BOS), bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) serta kurangnya pemahaman dan kesadaran orang tua maupun peserta didik terhadap arti dan pentingnya pendidikan bagi kelangsungan masa depan.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Additional Information (ID): | 41244.pdf |
Uncontrolled Keywords: | policy of government, compulsory nine-year basic education and quality of education, kebijakan pemerintah, wajib belajar sembilan tahun dan kualitas pendidikan |
Subjects: | 300 Social Science > 370-379 Education (Pendidikan) > 379.598 Public Policy Issues in Indonesia (Peraturan-peraturan Pendidikan di Indonesia) |
Divisions: | Tugas Akhir Program Magister (TAPM) > Magister Ilmu Administrasi Publik |
Depositing User: | admin upload repo |
Date Deposited: | 08 Aug 2016 07:42 |
Last Modified: | 14 Dec 2023 06:24 |
URI: | http://repository.ut.ac.id/id/eprint/1113 |
Actions (login required)
View Item |