Pengaruh Faktor-Faktor Fundamental Perusahaan dan Risiko Sistematik terhadap harga Saham Sektor perkebunan Di Bursa Efek Jakarta

Yurizal, (2007) Pengaruh Faktor-Faktor Fundamental Perusahaan dan Risiko Sistematik terhadap harga Saham Sektor perkebunan Di Bursa Efek Jakarta. Masters thesis, Universitas Terbuka.

Preview

Text 41221.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Dalam beberapa tahun terakhir, harga saham perusahaan-perusahaan yang terdaftar di sektor perkebunan Bursa Efek Jakarta menunjukkan kenaikan yang tinggi bila dibandingkan dengan tren kenaikan IHSG. Perubahan harga saham dipengaruhi oleh faktor fundamental perusahaan yang tercermin dari infonnasi-informasi dalam laporan keuangan, dan risiko sistematik yang diukur dengan beta (ß) yang merupakan ukuran kepekaan return saham terhadap return pasar. Penelitian ini mengambil perusahaan-perusahaan yang terdaftar di sektor perkebunan Bursa Efek Jakarta sebagai objek penelitian yang terdiri dari 3 (tiga) perusahaan yaitu PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), PT Perusahaan Perkebunan London Sumatra Tbk (LSIP) dan PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk (UNSP) dengan periode pengamatan selama 4 tahun (2003 -2006). Analisa yang digunakan adalah regresi berganda dengan Current Ratio (CR), Net Profit Margin (NPM), Return on Assets (ROA), Debt to Equity Ratio (DER), dan Risiko Sistematik (beta) sebagai variabel bebas, dan Return Saham (In_P) sebagai variabel terikat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh variabel-variabel bebas secara simultan ataupun secara parsial terhadap harga saham dan variabel bebas mana yang paling dominan mempengaruhi harga saham sektor perkebunan. Penelitian ini "kemudian memasukkan Return Saham Triwulan Sebelumnya (In_PI) sebagai variabel bebas tambahan karena terdapat masalah autokorelasi positif dengan hanya menggunakan 5 (lima) variabel bebas diatas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa return saham sekarang signifikan dipengaruhi secara simultan oleh enam variabel bebas dengan koefisien determinasi R2 = 0,955, dan variabel bebas yang paling signifikan mempengaruhi Return Saham Sekarang adalah Return Saham Triwulan Sebelumnya dengan koefisien korelasi parsial r = 0,964 yang mengindikasikan perdagangan saham sektor perkebunan didominasi oleh analisa teknikal.

Actions (login required)

View Item