Analisis Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Pegawai Pada Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Hardian, Hardian (2010) Analisis Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Pegawai Pada Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Masters thesis, Universitas Terbuka.

[img]
Preview
Text
40425.pdf

Download (33MB) | Preview

Abstract

Kepemimpinan dalam birokrasi merupakan sesuatu yang menentukan berhasil tidaknya organisasi/\. Faktor kepemimpinan mempunyai peran penting dalam meningkatkan kinerja pegawai, kepemimpinan mempunyai peran penting dalam meningkatkan kinerja pegawai. Kepemimpinan yang efektif tergantung pada sejumlah faktor tertentu, tidak ada kepemimpinan efektif untuk semua situasi atau keadaan. Budaya organisasi merupakan ciri tang menunjukan kepribadian suatu organisasi, keyakinan bersama,nilai-nilai dan perilaku yang dianut oleh semua anggota organisasi, sehingga budaya organisasi berfungsi sebagai sistem perekat dan dapat dijadikan acuan berprilaku dalam organisasi untuk mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan. kinerja merupakan pencapaian atau efektifitas pada tingkat pegawai/pekerja. kinerja pada level ini dipengaruhi oleh tujuan pekerjaan serta karakteristik individu. kinerja sebagai apa yang dilakukan atau tidak dilakukan oleh pegawai meliputi elemen kuantitas dari hasil, kualitas dari hasil, ketepatan dari hasil, dan kemampuan berkerjasama. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh gaya kepemimpinan dan budaya organisasi terhadap kinerja pegawai pada Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Hasil penelitian diperoleh gaya kepemimpinan mempunyai pengaruh terhadap kinerja pegawai dengan nilai korelasi sebesar 0,449 dengan tingkat signifikansi sebesar 3,405 dan koefisien determinasi (R2) atau kontribusi yang diberikan oleh variabel ini sebesar 20,16% mengindikasikan gaya kepemimpinan yang diterapkan sudah cukup baik tetapi belum optimal. Pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja pegawai di dapat nilai korelasi sebesar 0, 642 dengan tingkat signifikansi 5,681. Koefisiensi determinasi (R2) atau kontribusi yang diberikan variabel ini sebesar 41,21% dapat diasumsikan bahwa budaya organisasi dengan dimensi yang diteliti sudah baik tetapi perlu ditingkatkan dengan melakukan pembinaan dan pengawasan terutama tingkat disiplin pegawai serta penataan struktur agar iklim organisasi yang ada berjalan baik. Gaya kepemimpinan dan budaya organisasi secara bersama-sama memberikan pengaruh yang relatif meningkat bila dibandingkan secara individu. Nilai korelasi sebesar 0,647 dan signifikansi F-16,235 dan koefisien determinasi (R2) sebesar 41,86% diasumsikan bahwa gaya kepemimpinan dan budaya organisasi secara bersama-sama mempunyai pengaruh positif dan siginifikan. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa apabila ingin meningkatkan kinerja pegawai hendaklah peran pimpinan dalam menjalankan organisasi dengan budaya organisasi yang ada sekarang ini perlu ditingkatkan dengan memperhatikan faktor-faktor yang menjadi menghambat atau mendukung keberhasilan organisasi.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information (ID): 40425.pdf
Uncontrolled Keywords: Kepemimpinan, Gaya kepemimpinan, Budaya organisasi, Kinerja individu, kelompok dan organisasi
Subjects: 300 Social Science > 300-309 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 303.34 Leadership (Kepemimpinan)
Divisions: Tugas Akhir Program Magister (TAPM) > Magister Ilmu Administrasi Publik
Depositing User: admin upload repo
Date Deposited: 19 Aug 2016 02:32
Last Modified: 26 Oct 2016 03:20
URI: http://repository.ut.ac.id/id/eprint/1641

Actions (login required)

View Item View Item