Analisis Kualitas Pelayanan Gizi dan Loyalitas Pasien Rawat Inap di Rumah Sakit Umum Depati Hamzah Pangkalpinang

Yusup, (2010) Analisis Kualitas Pelayanan Gizi dan Loyalitas Pasien Rawat Inap di Rumah Sakit Umum Depati Hamzah Pangkalpinang. Masters thesis, Universitas Terbuka.

[img]
Preview
Text
40423.pdf

Download (5MB) | Preview

Abstract

Rumah Sakit Umum Depati Hamzah (RSUDH) Pangkalpinang adalah rumah sakit tipe C, yang melaksanakan pelayanan publik dalam bidang kesehatan. Salah satu pelayanan yang diberikan adalah pelayanan gizi bagi pasien rawat inap. Jumlah tenaga yang melaksanakan pelayanan gizi sebanyak 13 orang pegwai, terbagi dalam dua shift yaitu pagi 6 orang, sore 4 orang, sisanya libur (3 orang). Rata-rata jumlah pasien/hari yang harus dilayani adalah 80 orang, sehingga rasio antara pemasak dengan pasien setiap shift adalah 1:20. Padahal idealnya seorang tenaga pemasak idealnya melayani 5-6 pasien. Minimnya tenaga ini membuat mereka terlibat dalam semua proses, mulai dari persiapan makanan, proses pemasakan, distribusi ke ruang rawat inap dan kebersihannya. Akibatnya pelayanan gizi menjadi tidak optimal. Pasien mengeluh mereka tidak mendapat konseling gizi sesuai penyakitnya dan mereka tidak mengerti untuk apa mereka diberikan makanan/diit. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kualitas pelayanan gizi dan loyalitas pasien di RSUDH, dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan gizi pasien untuk mempercepat penyembuhan, serta memperpendek hari rawat. Penelitian ini menurut tingkat eksplanasinya adalah penelitian deskriptif. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi evaluasi (evaluastion study) terhadap pelayanan gizi di RSUDH. Subjek penelitian adalah 100 orang pasien rawat inap dengan kriteria sudah dirawat minimal 2 x 24 jam, mendapatkan diit makanan biasa atau makanan lunak, untuk pasien anak yang menjadi responden adalah ibunya, tidak dirawat di UGD, ICU dan ruang luka bakar. Pengumpulan data primer menggunakan instrument kuesioner dan pedoman wawancara, sedangkan data sekunder didapatkan di bagian Diklat dan Perencanaan berupa laporan tahunan RSUDH. Analisis data menggunakan statistic deskriptif sehingga didapatkan distribusi responden berdasarkan umur, jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan, lama dirawat, sisa porsi makanan, dan perawatan sebelumnya. Kemudian persepsi pasien terhadap pelayanan gizi dihitung nilai rata-ratanya dan dibandingkan dengan nilai standar. Selanjutnya menentukan tingkat loyalitas pasien terhadap RSUDH. Berdasarkan analisis kepuasan pasien, dimensi responsiveness memiliki nilai sikap tertinggi (3,92) dalam bentuk kepuasan psaien rawat inap RSUDH terhadap pelayanan gizi yang diberikan, sementara dimensi assurance memiliki nilai paling rendah (3,24). Kepuasan terhadap pelayanan gizi di RSUDH sudah cukup baik yang mencapai angka 53,33%, sedangkan yang merasa biasa saja terhadap pelayanan gizi sebesar 47,67%. Selanjutnya tingkat loyalitas responden switcher 44%, hibtual buyer 40%, satisfied buyer 39% dan likes the brand 38%. Tingkat loyalitas yang sudah cukup baik ini perlu ditingkatkan lagi. Dengan mengubah pelayanan yang belum baik akan dapat meningkatkan komitmen pasien, sehingga dapat meningkatkan loyalitasnya. Pasien yang puas akan mempergunakan rumah sakit yang sama lagi dan bahkan akan merekomendasikannya pada seluruh teman dan keluarganya.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information (ID): 40423.pdf
Uncontrolled Keywords: Pelayanan public, rumah sakit, pelayanan gizi, kepuasan pasien, loyalitas.
Subjects: 300 Social Science > 360-369 Social Problems and Services (Permasalahan dan Kesejahteraan Sosial) > 362.12 Health Centers (Pusat Layanan Kesehatan)
Divisions: Tugas Akhir Program Magister (TAPM) > Magister Ilmu Administrasi Publik
Depositing User: admin upload repo
Date Deposited: 22 Aug 2016 04:48
Last Modified: 27 Oct 2016 07:11
URI: http://repository.ut.ac.id/id/eprint/1745

Actions (login required)

View Item View Item