Pengaruh Kualitas Pegawai, Motivasi Kerja dan Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Pegawai Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Nadirsyah, (2010) Pengaruh Kualitas Pegawai, Motivasi Kerja dan Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Pegawai Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Masters thesis, Universitas Terbuka.

Preview

Text 40419.pdf Download (3MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan melihat pengaruh kualitas pegawai, motivasi kerja dan lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai. Pengumpulan data dilakukan selama dua bulan yaitu bulan Januari sampai dengan Mei 2010 terhadap 45 responden yang merupakan pegawai di lingkungan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Propinsi Kepulauan Bangka Belitung. Data diolah menggunakan uji statistik untuk mengetahui sebaran serta melihat pengaruh variabel bebas terhadap variabel tak bebas dengan menggunakan analisis deskriptif, korelasi, regresi parsial dan regresi ganda. Hasil uji korelasi menunjukkan terdapat hubungan positifyang signifikan (r = 0,619) dan (p-value = 0,000) antara kualitas pegawai (X1) dengan kinerja pegawai (Y) bearti hipotesis yang diajukan terbukti atau diterima, terdapat hubungan positif dan signifikan (r 0,105) dan (p-value 0,247) antara motivasi kerja (X2) dengan kinerja pegawai (Y) bearti hipotesis terbukti atau diterima, terdapat hubungan negatif yang tidak signifikan (r = -0,090) dan (p-value 0,278) antara lingkungan kerja (X3) dengan kinerja pegawai (Y) bearti hipotesis yang diajukan tidak terbukti atau ditolak, Hasil analisis regresi memperlihatkan secara bersama-sama adanya pengaruh positif yang signifikan antara kualitas pegawai (X1), motivasi kerja (X2) dan lingklOlgan kerja (X3) terhadap kinerja pegawai (Y) yaitu sebesar 38,6% dan terdapat pengaruh factor lain yang signifikan (sebesar 61,14%) terhadap kinerja, ini berarti hipotesis yang diajukan terbukti atau diterima juga membuktikan teori Smith, Dharma ,Nonaka dan Takeuchi. Hasil pengujian secara simultan dan parsial menunjukkan persamaan regresi sebagai berikut: Y = 0,782 + 0,627Xl + 0,057X2 + 0,007X3 dengan (R2 = 0,386). Secara parsial kualitas pegawai (X1) terhadap kinerja pegawai (Y) menunjukkan hubungan yang positif dan signifikan (62,7%) bearti hipotesis yang diajukan terbukti atau diterima, motivasi kerja (X2) terhadap kinerja pegawai (Y) menunjukkan hubungan yang positif tetapi tidak signifikan (5,70%) dan lingkungan kerja (X3) terhadap kinerja pegawai (Y) menunjukkan hubungan yang positif tetapi tidak signifikan (0,70%). Hasil analisis data menunjukan bahwa secara umum kinerja pegawai Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Propinsi Kepulauan Bangka Belitung relatif tinggi karena semenjak diberlakukan Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2008 Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Propinsi Kepulauan Bangka Belitung sudah menjadi dinas tersendiri yang sebelumnya bergabung dengan dinas Perhubungan, Pos dan Telekomunikasi. Setelah menjadi dinas tersendiri sudah banyak penambahan pegawai, peningkatan kualitas pegawai dan penambahan struktur berarti pelaksanaan tugas dan fungsi sudah fokus. Secara bersama-sama kualitas pegawai, motivasi kerja dan lingkungan kerja mempunyai hubungan yang positif dan signifikan dengan kinerja pegawai. Hal ini menunjukkan bahwa walaupun dalam lingkungan kerja yang kurang baik, tetapi kualitas pegawai, motivasi kerja, dan kinerja pegawai Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Propinsi kepulauan Bangka Belitung masih relatif tinggi. Disarankan kepada para pimpinan meningkatkan kualitas pegawai, motivasi kerja dan lingkungan kerja melalui kewajiban meningkatkan pendidikan dan pelatihan yang relevan, menaikkan insentif dan memperbaiki lingkungan kerja.

Actions (login required)

View Item