Zulfikar, (2014) Specialty Coffee Sebagai Aset Takberwujud, Tinjauan Akuntansi. In: Seminar Nasional UT 2014, 23 Oktober 2014, Universitas Terbuka Convention Center (UTCC).
|
Text
fekonisip17137.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Saat ini, Indonesia merupakan negara ke 7 eksportir kopi di dunia dan merupakan bagian dari 10 komoditas ekspor utama. Untuk specialty coffee, Indonesia berpotensi menjadi negara terdepan karena memiliki 11 specialty coffee arabika dan 9 specialty coffee robusta,sedangkan negara lain maksimal hanya memiliki 2. Specialty coffee merupakan biji kopi yang berasal dari satu daerah tertentu, diproses menghasilkan citarasa yang unik. Tujuan tulisan ini untuk menggali dampak dan kemungkinan specialty coffee untuk diakui sebagai aset takberwujud bagi entitas bisnis. Dengan menganalisa karakteristik specialty coffee dan definisi pengakuan aset menurut akuntansi, tulisan ini menyimpulkan bahwa specialty coffee dapat diakui sebagai aset takberwujud serta menjadikan entitas bisnis bersaing di pasar international
Item Type: | Conference or Workshop Item (Paper) |
---|---|
Additional Information (ID): | fekonisip17137 |
Uncontrolled Keywords: | aset tak berwujud, kopi, specialty coffee |
Subjects: | 600 Technology and Applied Sciences > 650-659 Management and Auxiliary Service (Manajemen dan Ilmu yang Berkaitan) > 657 Accounting (Akuntansi) |
Divisions: | Prosiding Seminar UT > Seminar Nasional UT 2014 |
Depositing User: | Praba UT |
Date Deposited: | 01 Nov 2016 07:31 |
Last Modified: | 30 Jan 2019 09:37 |
URI: | http://repository.ut.ac.id/id/eprint/5042 |
Actions (login required)
View Item |