Evaluasi Penyelenggaraan Bimbingan Praktik Pemantapan Kemampuan Profesional (PKP) Pada Jurusan Pendidikan Dasar (PENDAS) DI UPBJJ-UT Surabaya

Widuroyekti, Barokah and Sutini, and Asmono, Abas (2010) Evaluasi Penyelenggaraan Bimbingan Praktik Pemantapan Kemampuan Profesional (PKP) Pada Jurusan Pendidikan Dasar (PENDAS) DI UPBJJ-UT Surabaya. Project Report. Universitas Terbuka, Surabaya.

[img]
Preview
Text
2010_38.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Pemantapan Kemampuan Profesional (PKP) pada Jurusan Pendidikan Dasar (Pendas) adalah program untuk membekali mahasiswa sebagai guru SD dan guru/pendidik AUD profesional. Untuk menjamin kualitas penyelenggaraan PKP diperlukan evaluasi program untuk mengetahui apakah penyelenggaraan PKP sesuai dengan yang diharapkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi penyelenggaraan PKP, meliputi pola penyelenggaraan, perencanaan, pelaksanaan, dan hasil PKP pada Program Pendas FKIP UT. Jenis penelitian adalah penelitian evaluatif dengan model evaluasi CIPP dari Stufflebeam. Populasi penelitian adalah semua mahasiswa PGSD dan PG-PAUD yang meregistrasi matakuliah PKP. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik Proporsional Random Sampling dengan mempertimbangkan proporsi pada setiap wilayah pokjar. Sampel penelitian ditetapkan berdasarkan keterwakilan 4 wilayah pokjar, yakni Pokjar Sidoarjo (Ring A), Pokjar Madiun (Ring B), Pokjar Bojonegoro (Ring C), dan Pokjar Pamekasan (Ring D). Komponen yang dievaluasi meliputi: pola penyelenggaraan PKP (komponen konteks), perencanaan PKP (komponen input), pelaksanaan PKP (komponen proses), dan hasil PKP (komponen produk). Instrumen pengumpulan data berupa kuesioner, panduan observasi, panduan wawancara, dan panduan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik deskriptif kualitatif. Hasil penelitian berupa simpulan hasil evaluasi pada 4 komponen adalah sebagai berikut. 1) Pola penyelenggaraan PKP yang dikembangkan UT sangat memadai dilihat dari segi tujuan, relevansi dengan kebutuhan mahasiswa, prosedur pelaksanaan, dan sistem penilaiannya. Namun, berkaitan dengan penilaian, target kompetensi melaksanakan perbaikan pembelajaran untuk dua mata pelajaran tidak didukung dengan waktu yang memadai. 2) Perencanaan PKP pada aspek mahasiswa masih belum baik, yakni belum dilakukan pendataan mahasiswa yang memenuhi persyaratan sebagai peserta PKP, serta tidak semua mahasiswa mempelajari panduan PKP. Perencanaan pada aspek supervisor belum baik, yakni: tidak semua supervisor memenuhi persyaratan kualifikasi bidang keahlian kependidikan, dan tidak semua supervisor mengikuti pembekalan tutor. Perencanaan terkait dengan prosedur pembimbingan PKP sudah memadai, namun alokasi waktu 8 minggu tidak seimbang dengan beban tugas mahasiswa. Perencanaan sarana dan fasilitas pendukung melalui kerja sama dengan Dinas Pendidikan setempat telah dilakukan dengan baik sehingga ruang kelas dan fasilitas yang diperlukan dalam bimbingan tersedia secara memadai di semua pokjar. 3) Pelaksanaan PKP oleh mahasiswa dalam hal kerajinan dan partisipasi menunjukkan hasil baik, namun dalam penyelesaian tugas berada pada kriteria cukup. Pada aspek supervisor, dalam hal kedisiplinan tutor hadir dalam bimbingan sangat baik, dan pemberian fasilitasi kepada mahasiswa adalah baik namun ada temuan penelitian bahwa sebagian supervisor membuatkan laporan mahasiswa. Pada aspek proses bimbingan, interaktivitas mahasiswa-supervisor, dan keterlibatan teman sejawat Evaluasi Penyelenggaraan PKP Program Pendas UT 2010 Barokah Widuroyekti, FKIP UPBJJ-UT Surabaya 4 berada pada kriteria baik, namun pada sebagian responden keterlibatan teman sejawat belum dilakukan sesuai prosedur. Aspek keterlaksanaan prosedur PKP berada pada kriteria kurang baik. Pemanfaatan sarana bimbingan berada pada kriteria sangat baik, sedangkan pemanfaatan media kurang baik. 4) Hasil PKP berupa kemampuan mahasiswa dalam melaksanakan perbaikan pembelajaran berada pada kriteria baik namun kemampuan menyusun RPP atau SKH masih pada kriteria cukup, sedangkan kemampuan menyusun laporan disimpulkan berada pada kriteria baik. Berdasarkan hasil penelitian dikemukakan saran: (1) tugas perbaikan pembelajaran cukup 1 PTK (1 mata pelajaran/pengembangan), (2) penempatan matakuliah PTK pada semester IX (untuk PGSD) dan semester VII atau VIII (untuk PG-PAUD), (3) pendataan mahasiswa yang memenuhi persyaratan mengikuti PKP, (4) penentuan supervisor yang memenuhi persyaratan, (5) penambahan jam/pertemuan bimbingan, (6) pembekalan PKP untuk semua pihak yang terlibat, (7) konsisten dengan ketentuan rasio supervisor:mahasiswa 1:10, (8) monitoring dan supervisi pelaksanaan PTK mahasiswa, (9) pemberian materi pengayaan untuk penyusunan RPP dan SKH.

Item Type: Monograph (Project Report)
Additional Information (ID): 2010_38.pdf
Uncontrolled Keywords: evaluasi, bimbingan praktik, PKP, pendas
Subjects: 300 Social Science > 370-379 Education (Pendidikan) > 378.1 Organization and Activities in Higher Education (Organisasi dan Aktivitas di Perguruan Tinggi)
Divisions: Thesis,Disertasi & Penelitian > Penelitian
Depositing User: Praba UT
Date Deposited: 08 Nov 2016 04:39
Last Modified: 18 Sep 2018 04:55
URI: http://repository.ut.ac.id/id/eprint/5847

Actions (login required)

View Item View Item