Pengaruh Unsur-unsur Kepemimpinan Visioner terhadap Standar Pelayanan Minimal (Studi pada Kantor Camat Kecamatan Boyan Tanjung Kabupaten Kapuas Hulu)

Serli, (2010) Pengaruh Unsur-unsur Kepemimpinan Visioner terhadap Standar Pelayanan Minimal (Studi pada Kantor Camat Kecamatan Boyan Tanjung Kabupaten Kapuas Hulu). Masters thesis, Universitas Terbuka.

Preview

Text 40420.pdf Download (29MB) | Preview

Abstract

Latar belakang penelitian bahwa Kecamatan Boyan Tanjung sebagai beranda terdepan dalam melaksanakan pelayanan publik di dearah menghadapi tantangan dalam pembangunan khususnya keterbelakangan, keterpurukan, minimnya infrastruktur jalan serta kurangnya fasilitas umum pemerintahan, kondisi alam dan sebagainya. Mengatasi tantangan ini diperlukan suatu kepemimpinan visioner yang mampu menjalankan standar pelayanan minimal. Tujuan penelitian adalah : Pertama, untuk mengetahui pengaruh variabel realitas, variabel nilai kepercayaan, variabel penampilan hal-hal baru, variabel visi secara simultan terhadap variabel standar pelayanan minimal. Kedua, untuk mengetahui pengaruh variabel realitas, variabel nilai kepercayaan, variabel penampilan hal-hal baru, variabel visi secara parsial terhadap variabel standar pelayanan minimal. Ketiga, untuk menganalisis varibel visi merupakan variabel yang pengaruhnya paling dominan terhadap variabel standar pelayanan minimal. Berdasarkan hasil uji hipotesis menunjukkan : Pertama, ada pengaruh variabel realitas (X1), variabel nilai kepercayaan (X2), variabel penampilan hal-hal baru (X3), variabel visi (X4) secara simultan terhadap variabel peningkatan standar pelayanan minimal (Y) sebesar 88,80 persen, sedangkan sisanya 11,20 persen dipengaruhi oleh variabel lain yang dalam penelitian ini tidak diteliti. Hal ini dapat dilihat Hasil adjusted R-Square diperoleh sebesar 0,888, di mana hasil nilai F hitung adalah sebesar 52,462 dengan signifikan F sebesar 0,0000 atau lebih kecil 0,05 (5%). Dengan demikian hasil F hitung > F tabel sehingga menolak Ho. Kedua, ada pengaruh variabel realitasi (X1), variabel nilai kepercayaan (X2), variabel penampilan hal-hal baru (X3), variabel visi (X4) secara parsial terhadap variabel peningkatan standar pelayanan minimal (Y). Hal ini dapat dilihat dari uji parsial diperoleh hasil nilai t hitung variabel bebas (X) yaitu variabel realitas (X1) t hitung sebesar 4,667; variabel nilai kepercayaan (X2) thitung sebesar 4,995, variabel penampilan hal-hal baru (X3) t hitung sebesar 4,230; variabel visi (X4) t hitung sebesar 7,711 berarti hasil t hitung kelima variabel bebas lebih besar dari nilai t tabel 1,70. Ketiga, variabel visi merupakan variabel yang dominan pengaruhnya terhadap standar pelayanan minimal. Hal ini dapat dilhat dari nilai koefisien t 7,711>ttabel 1,70 dengan koefisien regresi terbesar yaitu 0,311, sehingga variabel visi merupakan variabel yang paling dominan pengaruhnya terhadap standar pelayan minimal.

Actions (login required)

View Item