Karyana, Ayi and Hidayat, Anto (2014) Kemampuan Perencana Pembangunan di Daerah (Kasus di Kantor Bappeda Kota Depok). Project Report. Universitas Terbuka, Jakarta.
|
Text
2014_132.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Kebutuhan jumlah tenaga fungsional perencana pembangunan di sektor pemerintahan adalah besar, namun karena permintaan kebutuhan sesuai dengan kualifikasi tidak terpenuhi maka diisi oleh kompetensi lain, implikasinya antara lain pada kualitas perencanaan pembangunan yang tidak sesuai dengan harapan. Kegagalan perencanaan pembangunan terjadi karena pelaksana yang terlibat dalam aktivitas perencanaan pembangunan tidak kompeten dalam bidang yang dikerjakannya, sehingga perencanaan dan aturan yang sudah dibuat dengan sangat baik dalam implementasinya tidak seperti seharusnya. Terjadi Kesenjangan antara kompetensi perencana dengan kualitas rencana pembangunan. Tujuan dari penelitian adalah menggali data faktual mengenai kemampuan perencana pembangunan melalui dimensi pendidikan, pelatihan dan pengalaman kerja terhadap proses penyusunan perencanaan pembangunan di Kantor Bappeda Kota Depok. Pendekatan explanatory survai digunakan untuk mendeskripsikan hal-hal yang mengandung fakta, klasifikasi dan pengukuran. Secara fakta, Kantor Bappeda Kota Depok tidak memiliki tenaga fungsional perencana. Penelitian ini merupakan lanjutan dari penelitian hibah bersaing 2013 tentang pengembangan model musrenbang kecamatan pada perencanaan pembangunan di Kota Depok yang dapat memberikan kontribusi dengan penekanan pada peningkatan kemampuan perencana di Bappeda dan di unit-unit pemerintahan daerah untuk mendukung dan memperkuat basis kemandirian Kota Depok sehingga program/kegiatan yang diusulkan dalam realisasinya menjadi sumber kesejahteraan masyarakat. Penelitian ini ditargetkan menghasilkan manfaat berupa luaran yaitu: (a) memberikan bukti empiris mengenai pengaruh kemampuan perencana pembangunan melalui dimensi pendidikan, pelatihan dan pengalaman kerja terhadap penyusunan perencanaan pembangunan daerah; (b) sebagai bahan kajian lebih lanjut bagi penelitian dan pengembangan ilmu administrasi negara khususnya penyusunan perencanaan pembangunan daerah; (c) bagi kantor Bappeda Kota Depok merupakan masukan dalam menentukan penerimaan pegawai khususnya tenaga fungsional perencana; (d) artikel jurnal ilmiah terakreditasi/tidak terakreditasi yang terdaftar/terindeks. Hasil penelitian menunjukkan secara keseluruhan, kemampuan pegawai di Kantor Bappeda Kota Depok memiliki kontribusi cukup baik terhadap proses penyusunan perencanaan pembangunan. Pengaruh dari masing-masing dimensi kemampuan pegawai berbeda-beda. Kemampuan perencana pembangunan yang memberikan pengaruh paling besar adalah pengalaman kerja. Sedangkan pendidikan memberikan pengaruh paling kecil.
Item Type: | Monograph (Project Report) |
---|---|
Additional Information (ID): | 2014_132 |
Uncontrolled Keywords: | Pembangunan Daerah |
Subjects: | 300 Social Science > 350-359 Public Administration and Military Science (Administrasi Negara dan Ilmu Kemiliteran) > 352 Local Regulation/Regional Autonomy (Peraturan Daerah/Otonomi Daerah) |
Divisions: | Thesis,Disertasi & Penelitian > Penelitian |
Depositing User: | Praba UT |
Date Deposited: | 10 Nov 2016 04:41 |
Last Modified: | 28 Dec 2018 08:03 |
URI: | http://repository.ut.ac.id/id/eprint/6179 |
Actions (login required)
View Item |