Bahnan, Meliya (2017) Strategi Pengendalian Penyakit Parasit dan Bakteri pada Budidaya lkan Nila (Oreochromis niloticus) di KJA DAS Batanghari (Studi Kasus Desa Pematang Jering Kabupaten Muaro Jambi ). Masters thesis, Universitas Terbuka.
|
Text
43345.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (7MB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penyebaran penyakit parasit dan bakteri pada budidaya ikan nila Karamba Jaring Apung (KJA) di Desa Pematang Jering, menganalisis pengaruh sumber benih yang berbeda terhadap tingkat kelangsungan hidup budidaya ikan nila Karamba Jaring Apung (KJA) dan membuat strategi pengendalian penyakit parasit dan bakteri pada budidaya ikan nila di KJA pada DAS Batanghari. Penelitian ini di laksanakan di Desa Pematang Jering Kec. Jambi Luar Kota Kabupaten Muaro Jambi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskritif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, ,k:uisioner, observasi, pengamatan lapangan, pemeriksaan laboratorium di laboratorium Stasiun KIPM Kelas I Jambi dan penetapan alternatif melalui analisis AHP. Hasil penelitian ini memperlihatkan bahwa penyebaran penyakit ikan golongan parasit dan bakteri sudah ditemukan dari awal penebaran benih sampai akhir pemeliharaan terhadap ketiga sumber benih yaitu benih dari lokal Jambi, Lubuk Linggau dan Danau Maninjau. Jenis parasit yang teridentifikasi adalah Dactylogyrus sp, Gyrodactylus sp, Trichodina sp dan Camallanus sp dan jenis penyakit bakteri adalah Staphylococcus sp, Enterobacter sp, Pseudomoas sp, Streptococcus iniae, Aeromonas hydrophila. Pertumbuhan rata-rata dan tingkat kelangsungan hidup (SR) tertinggi selama 90 hari pemeliharaan adalah benih yang berasal dari Danau Maninjau dengan berat rata-rata 215 gr/ekor dengan SR 36,9 %. Benih lokal Jambi pertumbuhan rata-rata yaitu 194,72 gr/ekor dengan SR 30,1 %, dan benih dari Lubuk Linggau dengan berat rata-rata adalah 178,20 gr/ekor dengan SR 28,6 %. Hasil analisis AHP menyimpulkan satu prioritas alternatif dari empat alternatif yang perlu menjadi dasar strategi pengendalian penyakit ikan nila di KJA DAS Batanghari yaitu penerapan budidaya ikan nila sesuai standar dengan kriteria budidaya berkelanjutan.
Actions (login required)
View Item |