Penerapan Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE) Terhadap Pemilihan Penyedia Barang/Jasa Pemerintah (Studi Kasus Pada Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah)

Anshary, (2018) Penerapan Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE) Terhadap Pemilihan Penyedia Barang/Jasa Pemerintah (Studi Kasus Pada Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah). Masters thesis, Universitas Terbuka.

[img] Text
43468.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (11MB)

Abstract

Instansi pemerintah sebagai salah satu organisasi publik mulai meningkatkan suatu sistem informasi dalam pengelolaan tugas-tugas pemerintahan maupun dalam hal pelayanan. Salah satu bentuk sistem informasi yang diterapkan penggunaannya adalah tender secara elektronik (E-Tendering) merupakan proses pemilihan penyedia barang/jasa yang pelaksanaannya dilakukan secara elektronik (berbasis web/internet), dengan memanfaatkan teknologi informasi dengan sebuah aplikasi sistem informasi yang bemama aplikasi Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE). Tujuan penelitian untuk menganalisis penerapan sistem pemilihan penyedia barang/jasa secara elektronik ( e-tendering) dengan menggunakan aplikasi Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE) serta menganalisis peran Pengguna Anggaran (PA). Penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus dipandang lebih relevan digunakan di dalam mengamati dan menganalisa proses pemilihan penyedia barang/jasa secara elektronik. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik dokumentasi, observasi dan wawancara. Semua data yang diperoleh dalam penelitian dikumpulkan, selanjutnya dikelompokkan untuk dijadikan bahan masukan yang akan digunakan sebagai bahan bukti dalam pelaksanaan penulisan. Hasil penelitian menunjukkan 1). Penerapan SPSE belum efektif, (a) 5 Dinas (100%) tidak input SPPBJ ke dalam SPSE dan 12 informan (100%) tidak ada unduh SPPBJ dari SPSE; (b) Belum pemah dilakukan bimbingan teknis Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE) kepada Kepala Dinas selaku Pengguna Anggaran (PA); (c) Jadwal Penyelesaian uji forensik terhadap soft file penawaran yang tidak dapat dibuka waktunya belum sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP); 2). Peran Pengguna Anggaran (PA) dalam pemilihan penyedia barang/jasa secara elektronik (a) Kepala Dinas selaku Pengguna Anggaran tidak memahami Tugas dan fungsi dalam proses pemilihan penyedia barang/jasa secara elektronik; (b) Kepala dinas selaku PA tidak memahami SPSE; 3). Faktor penghambat; (a) Sarana pendukung Teknologi informasi (TI) penyedia barang/jasa belum memadai; (b) Kurangnya SDM sebagai tenaga trainer; (c) Dari 12 (dua belas) informan, yang pemah mengikuti bimbingan teknis 7 (tujuh) badan usaha (58,33%), sedangkan yang tidak pernah mengikuti bimbingan teknis 5 (lima) badan usaha ( 41 ,67%).

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information (ID): 43468.pdf
Uncontrolled Keywords: Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE), Kepala Dinas selaku Pengguna Anggaran (PA), Surat Penunjukan Penyedia Barang/Jasa (SPPB.l), Kelompok Kerja (POKJA) Pemilihan Penyedia Barang/Jasa, Electronic Procurement System, Head of Service as Budget User,Letter of Appointment of Provider Goods/Services, Working Group Selection of Provider of Goods/Services.
Subjects: 300 Social Science > 350-359 Public Administration and Military Science (Administrasi Negara dan Ilmu Kemiliteran)
300 Social Science > 350-359 Public Administration and Military Science (Administrasi Negara dan Ilmu Kemiliteran) > 352.14 Local Administration, Provinces (Administrasi Lokal, Provinsi)
Divisions: Tugas Akhir Program Magister (TAPM) > Magister Ilmu Administrasi Publik
Depositing User: CR Cherrie Rachman
Date Deposited: 17 May 2019 02:49
Last Modified: 17 May 2019 02:49
URI: http://repository.ut.ac.id/id/eprint/8406

Actions (login required)

View Item View Item