Magdalena, Renny (2019) Strategi Peningkatan Kinerja Operasional Pelabuhan Perikanan Nusantara Sungailiat. Masters thesis, Universitas Terbuka.
|
Text
44247.pdf Download (11MB) | Preview |
Abstract
Pelabuhan perikanan harus memenuhi kriteria-kriteria tertentu dalam pemenuhan fasilitas maupun pelayanan yang merupakan indikator/ parameter bagi keberhasilan capaian kinerja pelabuhan perikanan. Kinerja operasional pelabuhan perikanan berkaitan dengan segala aktivitas operasional yang ada di pelabuhan perikanan mulai dari praproduksi, produksi, pengoJahan, pemasaran ikan dan pengawasan sumber daya ikan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi dan menganalisis kinerja operasional PPN Sungailiat, serta menentukan strategi untuk meningkatkan capaian kinerja operasional di PPN Sungailiat yang belum optimal. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dengan jenis metode studi kasus. Sampel berjumlah 45 orang, terdiri dari 8 orang pengusaha perikanan, 27 orang nelayan dan 10 orang pegawai PPN Sungailiat yang memahami parameter kinerja operasional yang terkait dengan tugas pokok dan fungsi pekerjaannya. Penelitian dilakukan pada bulan September hingga Oktober tahun 2018 di PPN Sungailiat. Hasil analisis menemukan beberapa sub parameter mempunyai kinerja kategori sedang dan kurang yaitu kapasitas daya tampung kolam pelabuhan, kelengkapan fasilitas pemasaran dan distribusi ikan, penyaluran air bersih (kapal dan industri pengolahan), Surat Tanda Bukti Lapor Kedatangan/Keberangkatan Kapal (STBLKK), penyaluran es (kapal) dan penyaluran BBM (kapal), pelayanan pengolahan basil perikanan di Wilayah Kerja dan Pengoperasian Pelabuhan Perikanan (WKOPP) dan pemanfaatan lahan pelabuhan. Hasil analisa strategi matriks EFE dan IFE adalah 3,010 dan 2,601 yang menunjukkan bahwa kondisi lingkungan ekstemal dan internal PPN Sungailiat cukup kuat. Matriks SWOT memperolah empat strategi yaitu strategi SO, strategi ST, strategi WO, dan strategi WT. Matriks IE mengacu pada kuadran Il atau pada posisi "tumbuh dan membangun" (growth and build) yang menandakan bahwa PPN Sungailiat mempunyai posisi yang kuat namun mempunyai tantangan yang besar. Hal ini berarti PPN Sungailiat dalam kondisi yang kuat namun menghadapi sejumlah tantangan berat sehingga diperkirakan roda organisasi akan mengalami kesulitan untuk terus berputar bila hanya bertumpu pada strategi sebelumnya. Berdasarkan analisis QSPM strategi altematif dengan nilai tertinggi adalah Strategi Menambah Daya Tarik Pelabuhan Melalui Pembangunan/ Peningkatan Fasilitas Serta Kemudahan daJam Mendapatkan Pelayanan Jasa Kepelabuhan dengan jumlah nilai daya tarik (f AS) tertinggi yakni 4,552.
Actions (login required)
View Item |