Aktivitas Pembelajaran guru dalam penerapan Pendekatan Saintifik dengan Model Pembelajaran Tematik Integratif di SDN 1 Ardirejo Panji Situbondo

NURHAYATI, and Sunardi, and Prastati, Trini (2019) Aktivitas Pembelajaran guru dalam penerapan Pendekatan Saintifik dengan Model Pembelajaran Tematik Integratif di SDN 1 Ardirejo Panji Situbondo. Masters thesis, Universitas Terbuka.

[img]
Preview
Text
44116.pdf

Download (25MB) | Preview

Abstract

Sejak tahun 2013 pemerintah daerah kabupaten Situbondo khususnya dinas pendidikan dan kebudayaan memberlakukan implementasi kurikulum 2013 secara serentak dari jenjang SD, SMP, dan SMA. Tujuan diberlakukannya kurikulum 2013 untuk menyempurnakan kurikulum sebelunmya yaitu KTSP 2006. Yang dinilai belum mampu menjawab tantangan baik secara internal maupun eksternal. D ngan satu harapan bahwa kurikulum 2013 ini akan mampu mengubah mindset guru dalam menerapkan sistem pembelajaran di kelas. Guru dituntut harus mampu menerapkan sistem dan metode-pembelajaran yang aktif, kreatif dan inovatif. Sehingga akan mampu meningkatkan hasil belajar peserta didiknya. Pendekatan saintifik dan model pembelajaran tematik interaktif merupakan kerangka pembelajaran yang direkomendasikan oleh kurikulum 2013 untuk digunakan dalam proses pembelajaran. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan aktivitas pembelajaran guru dalam penerapan pendekatan saintifik dengan model pembelajaran tematik integratif di SDN 1 Atdirejo Kecamatan Panji kabupaten Situbondo. Jenis pendekatam yang digunakaan dalam penelitian yaitu deskriptif Kualitatif. Subyek dalam penelitian adalah guru kelas 1 sampai guru kelas 6. Tehnik pengumpulan data dalam penelitian yaitu menggunakan metode observasi, angket, wawancara, dan dokumentasi. analisis data menggunakan model Miles dan Hubennan yaitu melalui reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Pengujian keabsahan data menggunakan tehnik triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari enam orang guru kelas yang ada di SON 1 Ardirejo, empat orang guru telah mampu menerapkan pendekatan saintifik dan model pembelajaran tematik integratif dalam pembelajaran. Dua orang guru kelas belum mampu menerapkan pendekatan saintifik dengan model pembelajaran tematik integratif dalam pembelajaran. Jika dipersentase pelaksanaan pendekatan saintifik dengan model pembelajaran tematik integratif di SDN 1 Ardirejo 67 % telah di laksanakan dengan baik yaitu di kelas 2 , kelas 4, kelas 5 dan kelas 6. Sedangkan 33 % belum terlaksana dengan baik yaitu di kelas 1 dan kelas 3 hal tersebut terjadi karena guru kelas 1 dan kelas 3 belum mampu memahami konsep secara mendalam tentang pendekatan saintifik mulai dari kegiatan mengamati, menanya, mencoba, mengasosiasikan dan membuat kesimpulan serta mengkomunikasikan. Faktor lain yang menyebabkan tidak terlaksananya penerapan pendekatan saintifik dengan model pembelajaran tematik integratif di kelas 1 yaitu, 1. Guru belum pernah ikut pelatihan kurikuum 2013. 2. Guru tidak mampu mengoperasikan media pembelajaran berbasis TIK. Yang menjadi penyebab tidak terlaksananya penerapan pendekatan saintifik dengan model pembelajaran tematik integratif di kelas 3 yaitu l. Guru tidak mampu mengoperasikan meuia pembelajaran berbasis TIK. 2. Usia sudah hampir pensiun. 3. Kondisi kesehatan yang sering sakit. Selain itu, sulitnya merangsang siswa untuk aktif bertanya, ketersediaan buku bahan ajar yang terbatas, serta sarana dan prasarana di sekolah yang kurang lengkap. Menjadi faktor penyebab terhambatnya penerapan pendekatan saintifik dengan model pembelajaran tematik integratif di Sekolah Dasar Negeri 1 Ardirejo. Bagi Kepala sekolah hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai alat untuk mengukur tingkat kompetensi guru di sekolah dalam implementasi kurikulum 2013 khususnya dalam penerapan pendekatan saintifik dengan model pembelajaran tematik integratif. Sehingga kepala sekolah dapat menentukan langkah kebijakan untuk mengatasi berbagai kendala yang dihadapi oleh guru dan siswa. Bagi guru hasil penelitian ini bisa dijadikan sebagai alat untuk mengukur kemampuan diri sebagai instropeksi diri. sehingga guru dapat memahami kemampuan dirinya. Terutama pemahaman tentang penerapan pendekatan saintifik dengan model pembelajaran tematik integratif. Dengan demikian guru harus berusaha untuk mampu mengatasi berbagai kekurangan yang ada dalam dirinya dengan meningkatkan kemampuan profesionalisemnya dalam kegiatan pembelajaran.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information (ID): 44116.pdf
Uncontrolled Keywords: Teacher Learning Activities, Scientific Approach, Integrative Thematic Learning Model, Aktivitas Pembelajaran Guru, Pendekatan Saintifik, Model Pembelajaran Tematik Integratif
Subjects: 300 Social Science > 370-379 Education (Pendidikan) > 371.3 Methods of Instruction and Study (Metode Belajar Mengajar, Kegiatan Belajar Mengajar)
300 Social Science > 370-379 Education (Pendidikan) > 371.33 Teori Pembelajaran & Pengembangan Bahan Ajar
300 Social Science > 370-379 Education (Pendidikan) > 371.36 Project Methods (Metode Pengajaran Tertentu, Metode Pembelajaran Tertentu)
300 Social Science > 370-379 Education (Pendidikan) > 375.001 Curriculum Development (Perkembangan Kurikulum)
Divisions: Tugas Akhir Program Magister (TAPM) > Magister Pendidikan Dasar
Depositing User: CR Cherrie Rachman
Date Deposited: 20 Jul 2022 09:19
Last Modified: 30 Nov 2023 03:49
URI: http://repository.ut.ac.id/id/eprint/9868

Actions (login required)

View Item View Item