RUSMAYANTI, (2022) IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PEMERINTAH DAAERAH DALAM PENINGKATAN PRODUKTIVITAS PADI DI KECAMATAN SIMPANG HILIR KABUPATEN KAYONG UTARA. Masters thesis, Universitas Terbuka.
Full text not available from this repository.Abstract
Produktivitas padi di Kecamatan Simpang Hilir berkisar 24,03-25,68 ku/ha, dengan jumlah penduduk yang makin tinggi dan luas lahan sawah yang makin berkurang sehingga diperlukan upaya untuk meningkatkan produktivitas padi agar ketersediaan pangan masyarakat dapat meningkat. Berdasarkan UU Nomor 18 Tahun 2012 Tentang Pangan, bahwa Pemerintah Daerah bertanggungjawab terhadap Ketersediaan Pangan melalui pengembangan Pangan Lokal, maka Pemerintal1 Daerah Kabupaten Kayong Utara membuat arah kebijakan untuk meningkatkan produksi dan produktivitas tanaman pangan utama masyarakat yang selanjutnya pada Dinas Pertanian dan Pangan diturunkan kedalam program peningkatan produksi dan produktivitas tanaman pangan dan kegiatan peningkatan intensifikasi padi. Untuk itu perlu dilakukan penelitian tentang implementasi kebijakan Pemerintah Daerah dalam meningkatkan produktivitas padi di Kecamatan Simpang HiJir Kabupaten Kayong Utara dengan menggunakan Teori Edward III untuk lebih mudah dalam mengidentifikasi faktor-faktor penentu implementasi kebijakan yakni: struktur birokrasi, komunikasi, sumber daya, dan disposisi atau kecenderungan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan analisis data deskriptif dan penentuan sumber data dengan metode purposive. Sumber data berasal dari data primer dengan 12 orang partisipan dan 4 orang partisipan triangulasi serta data sekunder berupa data-data dari Dinas Pertanian dan Pangan, literatur dan basil penelitian terdahulu yang relevan. Sedangkan teknik pengumpulan data primer dengan teknik wawancara mendalam dengan jenis wawancara semi struktur. Hasil pengumpulan data dianalisis dengan menggunakan aplikasi open code 4.03. Dari hasil penelitian diperoleh data bahwa dalam meningkatkan produktivitas padi di Kecamatan Simpang Hilir melibatkan banyak pihak baik antar bidang, antar organisasi perangkat daerah terkait, dan distributor pupuk sebagai penyedia pupuk bersubsidi serta kelompok tani sebagai penerima manfaat kebijakan, sehingga diperlukan koordinasi; kompleksnya kebijakan peningkatan produktivitas padi sehingga memerlukan konsensus untuk dapat mencapai tujuan kebijakan; terbatasnya kewenangan Dinas Pertanian dan Pangan dalam penyediaan sumber daya implementasi sehingga diperlukan kerja sama dengan organisasi perangkat daerah terkait terhadap penyediaan sumber daya dalam peningkatan produkti vitas padi; dan kecenderungan petani masih belum mengikuti petunjuk teknologi budidaya padi sehingga produktivitas padi di Kecamatan Simpang Hilir dalam 3 tahun terakhir ini bau mencapai 24,03-25,68 kuintal per hektare.
| Item Type: | Thesis (Masters) |
|---|---|
| Additional Information (ID): | 25/40206.pdf |
| Uncontrolled Keywords: | lmplementasi, kebijakan, produktivitas. |
| Divisions: | Tugas Akhir Program Magister (TAPM) > Magister Ilmu Administrasi Publik |
| Depositing User: | CR Cherrie Rachman |
| Date Deposited: | 16 Sep 2025 03:05 |
| Last Modified: | 16 Sep 2025 03:05 |
| URI: | http://repository.ut.ac.id/id/eprint/11111 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
