HABIBI, JARA (2024) STRATEGI PENGEMBANGAN OBJEK WISATA BERBASIS COLLABORATIVE GOVERNANCE DI DESA AGUSEN KABUPATEN GAYO LUES, PROVINSI ACEH. Masters thesis, Universitas Terbuka.

Full text not available from this repository.

Abstract

Pariwisata menjadi sektor unggulan dan memiliki kontribusi yang signifikan dalam meningkatkan perekonomian daerah dan masyarakat lokal termasuk pada pengembangan objek wisata di Desa Agusen. Potensi objek wisata di Desa Agusen banyak disukai oleh wisatawan lokal dan mancanegara karena mempunyai pesona dan keunggulan yang mempunyai ciri khas tersendiri sesuai dengan jenis wisatanya, yaitu pendakian gunung leuser, arung Jeram, pemandian, panjat tebing dan taman bermain. Namun, Pengembangan objek wisata di Desa Agusen ini masih belum optimal, karna terdapat beberapa hambatan dalam pengembangan objek wisata ini yaitu sarana prasarana yang tersedia di objek wisata belum dimanfaatkan dan dikelola dengan baik seperti area parkir, mushola, fasilitas air dan pondok yang terbengkalai, serta akses jalan menuju objek wisata. Maka, sangat dibutuhkan dukungan dari berbagai pihak dalam pengembangan objek wisata sehingga empat komponen penyelenggaraan kepariwisataan dapat terpenuhi dengan baik yaitu atraksi/daya tarik wisata, fasilitas pariwisata, akses/transportasi, fasilitas tambahan/pelayanan/kelembagaan. Tujuan dari penelitian ini adalah l) untuk mendeskripsikan dan menganalisis strategi pengembangan objek wisata berbasis collaborative governance di Desa Agusen; 2) untuk mengetahui dan menganalisis hambatan strategi pengembangan objek wisata berbasis collaborative governance di Desa Agusen. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dan dianalisis dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian ini menghasilkan bahwa sistem kolaborasi yang dilaksanakan pada pengembangan objek wisata di Desa Agusen masih membutuhkan tingkat kepercayaan dari masing-masing pihak dalam menjalankan tugas dan fungsinya secara professional. Kolaborasi yang dibangun melalui kerjasama juga tak terlepas dari komunikasi dan saling koordinasi dengan seluruh stakeholder yang dilaksanakan dengan adanya pertemuan rutin saling memberikan informasi dan data terkait pengembangan objek di Desa Agusen. Hambatan-hambatan yang ada dalam pengembangan objek wisata di Desa Agusen ini adalah komponen penyelenggaraan kepariwisataan yang belum terpenuhi dan memadai, kualitas sumber daya manusia yang masih rendah, tingkat kepercayaan masyarakat dalam pengembangan objek wisata masih belum memadai, kemudahan akses pengembangan objek wisata yang masih harus banyak yang disepakati antar beberapa pihak yang terlibat langsung dan aktif, belum adanya regulasi khusus tentang objek wisata

Item Type:	Thesis (Masters)
Additional Information (ID):	25/40253.pdf
Uncontrolled Keywords:	objek wisata, collaborative governance, kerjasama, kebijakan pariwisata
Divisions:	Tugas Akhir Program Magister (TAPM) > Magister Ilmu Administrasi Publik
Depositing User:	CR Cherrie Rachman
Date Deposited:	19 Sep 2025 08:22
Last Modified:	19 Sep 2025 08:22
URI:	http://repository.ut.ac.id/id/eprint/11171

Actions (login required)

View Item