Eldinata, Feri (2024) implementasi kebijakan pembangunan sanitasi pedesaan di kecamatan serasan. Masters thesis, Universitas Terbuka.

Full text not available from this repository.

Abstract

Permasalahan pelaksanaan kebijakan pembangunan sanitasi pedesaaan di Kecamatan Serasan Timur, adalah masih kurangnya dukungan alokasi pendanaan dari pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. Rendahnya kesadaran masyarakat terkait pembangunan sanitasi yang tercermin dari kurangnya sarana dan prasarana yang layak serta tingginya jumlah masyarakat yang masih melakukan Buang Air Besar Sembarangan (BABS), mencapai 5472 keluarga. Serra jumlah jamban keluarga di Kabupaten Natuna masih terbatas, dengan hanya 15 .618 unit yang tersedia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengungkap dan menganalisis implementasi kebijakan pembangunan sanitasi dari aspek isi kebijakan dan aspek lingkungan kebijakan dan untuk mengetahui upaya yang telah dilakukan oleh Kecamatan Serasan Timur Kabupaten Natuna dalam mengatasi hambatan-hambatan yang mungkin muncul selama implementasi kebijakan pembangunan sanitasi berlangsung. Metode penelitian yang digunakan di dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Kernudian prosedur pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara kepada informan yang dipilih berdasarkan teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lmplementasi kebijakan pembangunan sanitasi ditinjau dari aspek isi kebijakan di Kecamatan Serasan Timur Kabupaten Natuna adalah terlihat dari sasaran kebijakan dimana sudah terdapat MCK atau jamban tunum yang dapat dipergunakan untuk masyarakat dengan keperluan MCK. Drainase di Desa An.mg Ayam Kecamatan Serasan Timur ini mulai membaik dibanding saat belum adanya kebijakan sanitasi lingkungan Kecamatan Serasan Timur terlihat sedikit lebih bersih dan tertata dengan baik, kemudian Implementasi kebijakan pembangunan sanitasi ditinjau dari aspek lingkungan kebijakan di Kecamatan Serasan Timur Kabupaten Natuna adalah terlihat dari belum maksimal dalam pencapaian pembangunan sanitasi ini sehingga manfaat belum dirasakan secara maksimal dan jarangnya poster atau spanduk terkait pembangunan sanitasi dan upaya yang dilakukan dalam mengatasi hambatan dalam implementasi kebijakan pembangunan sanitasi pedesaan adalah mengoptimalkan penggunaan sarana penunjang dalam melakukan pelayanan spanduk atau poster mengenai sanitasi di dekat puskesmas serta keikutsertaan pihak swasta yang turut serta dalam sosialisais tekait pembangunan sanitasi untuk menghasilkan basil yang maksimal.

Item Type:	Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords:	lmplementasi Kebijakan, Pembangunan Sanitasi
Divisions:	Tugas Akhir Program Magister (TAPM) > Magister Ilmu Administrasi Publik
Depositing User:	CR Cherrie Rachman
Date Deposited:	02 Oct 2025 03:00
Last Modified:	02 Oct 2025 03:00
URI:	http://repository.ut.ac.id/id/eprint/11268

Actions (login required)

View Item