Peningkatan Kemampuan Pemahaman dan Pemecahan Masalah Matematik Peserta Didik MTs Muawanah Cisayong Tasikmalaya Melalui Pembelajaran Dengan Pendekatan Pemecahan Masalah

Fitriani, Farida (2013) Peningkatan Kemampuan Pemahaman dan Pemecahan Masalah Matematik Peserta Didik MTs Muawanah Cisayong Tasikmalaya Melalui Pembelajaran Dengan Pendekatan Pemecahan Masalah. Masters thesis, Universitas Terbuka.

Preview

Text 41759.pdf Download (8MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) perbedaan peningkatan kemampuan pemahaman matematik peserta didik yang memperoleh pembelajaran dengan pendekatan pemecahan masalah dengan peserta didik yang memperoleh pembelajaran konvensional, (2) perbedaan peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematik peserta didik yang memperoleh pembelajaran dengan pendekatan pemecahan masalah dengan peserta didik yang memperoleh pembelajaran konvensional, (3) hubungan peningkatan kemampuan pemahaman matematik dengan peningkatan kemampuan pemecahan masalah, (4) sikap peserta didik selama proses pembelajaran dengan menggunakan pendekatan pemecahan masalah matematik, dan (5) kemampuan peserta didik dalam menjawab soal tes kemampuan pemahaman dan tes kemampuan pemecahan masalah. Penelitian ini berbentuk eksperimen dengan tempat penelitian MTs Muawanah Cisayong Tasikmalaya. Pengambilan sampel dilakukan secara acak. Kelas VIII B yang terdiri dari 33 peserta didik terpilih sebagai kelas eksperimen yang pembelajarannya menggunakan pendekatan pemecahan masalah dan kelas VIII A yang terdiri dari 33 peserta didik sebagai kelas kontrol yang pembelajarannya menggunakan strategi konvensional. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes kemampuan pemahaman dan tes kemampuan pemecahan masalah matematik berbentuk uraian sebanyak 4 soal dan angket sikap peserta didik. Berdasarkan hasil pengolahan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa (1)tidak terdapat perbedaan peningkatan kemampuan pemahaman matematik antara peserta didik yang memperoleh pembelajaran konvensional dan pembelajaran dengan pendekatan pemecahan masalah, (2) terdapat perbedaan peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematik antara peserta didik yang memperoleh pembelajaran konvensional dengan pembelajaran pendekatan pemecahan masalah, (3) tidak terdapat hubungan peningkatan kemampuan pemahaman dengan pemecahan masalah matematik secara signifikan.Secara keseluruhan, sikap peserta didik terhadap pembelajaran dengan pendekatan masalah menunjukkan sikap positif. Meskipun demikian kemampuan peserta didik dalam menyelesaikan soal pemahaman bentuk relasional masih kurang dan peserta didik belum terbiasa memeriksa kembali hasil penyelesaian soal yang telah dikerjakan.

Actions (login required)

View Item