Perbandingan Hasil Belajar Matematika melalui Pendekatan Tematik Terpadu dengan Pendekatan Parsial di Kelas IV SDN Mekarsari 01 Kec.Tambun Selatan Kab.Bekasi

Irowati, (2017) Perbandingan Hasil Belajar Matematika melalui Pendekatan Tematik Terpadu dengan Pendekatan Parsial di Kelas IV SDN Mekarsari 01 Kec.Tambun Selatan Kab.Bekasi. Masters thesis, Universitas Terbuka.

[img] Text
43489.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (9MB)

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi dari adanya perubahan paradigma pendidikan yaitu terkait kebijakan pemerintah dalam penyelenggaraan pendidikan yakni implementasi kurikulum 2013, pada awal kebijakan digulirkan pendekatan pembelajaran yang digunakan adalah pendekatan tematik terpadu tak terkecuali muatan pelajaran, setelah tiga tahun berjalan terjadi perubahan salah satunya adalah muatan pelajaran matematika diberikan secara parsial atau. berdiri sendiri. Tujuan penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar matematika kelas yang menggunakan pendekatan tematik terpadu dengan pendekatan parsial. Selain itu penelitian ini juga menganalisis perbedaan hasil belajar matematika kelas yang menggunakan pendekatan tematik terpadu dengan pendekatan parsial. Subjek penelitian ini dilakukan sesuai peneliti bertugas yaitu di kelas IV SDN Mekarsari 01 Kecamatan Tambun selatan Kabupaten Bekasi. Metode penelitian yang dipilih adalah penelitian Quasi Eksperimental Disgn. Dalam penelitian ini teknik pengambilan sampel adalah purposive sampel, sampel diambil sebanyak dua kelas yaitu kelas eksperimen (pembelajaran Parsial) maupun kelas kontrol (Pembelajaran tematik terpadu). Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data berupa rencana pelaksanaan pembelajaran, lembar observasi, dan soal untuk mengukur hasil belajar kognitif siswa yang sebelumnya sudah diuji validitas,reliabilitas, tingkat kesukaran dan daya pembeda. Pada kelas eksperimen (pembelajaran parsial) perbedaan rata-rata nilai prestasi belajar siswa pada test awal dan tes akhir adalah sebesar 13,96. Bedangkan pada kelas kontrol (pembelajaran Tematik terpadu) perbedaan rata-rata nilai prestasi belajar siswa pada test awal dan tes akhir adalah sebesar 15,32. Karakteristi.k objek penelitian ditinjau dari usia diduga ada hubungannya dengan keberhasilan pembelajaran tersebut , kurang terintegrasinya materi matematika dengan kehidupan nyata, kemampuan kognisi siswa Sekolah Dasar yang belum siap menerima hal yang abstrak, hal ini sesuai dengan pendapat Sumantri (2016) yang menyatakan bahwa "penerapan pembelajaran tematik disekolah dasar akan sangat membantu siswa, karena sesuai dengan tahap perkembangannya siswa yang masih melihat segala sesuatu sebagai satu kesatuan yang utuh (holistik)”. Kesimpulan dari penelitian ini adalah Pengaruh pendekatan tematik terhadap hasil belajar diketahui dari perbandingan hasil nilai belajar matematika pacta test awal dan akhir (pre-test dan post-test), dengan menggunakan uji-t berpasangan. Berdasarkan hasil pengujian diperoleh nilai thitung sebesar -4,907 dengan signifikansi 0,000. Nilai !tabel untuk df = 30 adalah -0,349. Karena nilai t hitung > t tabel (-4,907 > -0,349) dengan nilai signifikansi (0,000) < 0,05, maka disimpulkan terdapat perbedaan signifikan hasil belajar matematika awal dan akhir dengan menggunakan pendekatan tematik terpadu, peningkatan hasil belajar, dengan menghitung N- Gain sebesar 0,436 kategori sedang. Berdasarkan hasil pengujian diperoleh nilai t hitung sebesar -4,652 dengan signifikansi 0,000. Nilai t tabel untuk df = 28 adalah -0,361. Karena nilai tnitung > ttabel (-4,652 > -0,361) dengan nilai signifikansi (0,000) < 0,05, maka disimpulkan terdapat perbedaan signifikan hasil belajar matematika awal dan akhir dengan menggunak:an pendekatan parsial. Adapun peningkatan hasif belajar, dengan menghitung N- Gain antara pretest dan posttest yaitu sebesar 0,395 kategori sedang. Selanjutnya dilakukan pengujian hipotesis, kriteria pengujian yaitu jika t < t (1-a), maka Ho diterima dan Ha ditolak:, jika t > t ( 1-a), maka Ho ditolak dan Ha diterima. Uji-t Hasil Belajar Pendekatan Pembelajaran Tematik Terpadu dengan Pendekatan Parsial. Berdasarkan hasil pengujian data, diketahui nilai thitung adalah sebesar 0,347 dengan nilai signifikansi 0,729. Nilai ttabel dengan df = 118 dan a=0,05 adalah 1 ,980. Karena nilai thitung < ltabel maka Ho diterima dan Ha ditolak artinya tidak terdapat perbedaan pengaruh Pendekatan Tematik Terpadu dan Pendekatan Parsial terhadap Prestasi Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Matematika.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information (ID): 43489.pdf
Uncontrolled Keywords: Pembelajaran Tematik Terpadu, Pembelajaran Parsial, Hasil Belajar, Integrated thematic learning, partial learning, learning outcomes
Subjects: 300 Social Science > 370-379 Education (Pendidikan) > 372 Elementary Education (Pendidikan Dasar)
300 Social Science > 370-379 Education (Pendidikan) > 372.7 Mathematics for Elementary Education (Berhitung untuk Pendidikan Dasar)
300 Social Science > 370-379 Education (Pendidikan) > 372.9 Historical, Geographic, Person Treatment of Elementary Education (Pendidikan Dasar di Lokasi Tertentu)
Divisions: Tugas Akhir Program Magister (TAPM) > Magister Pendidikan Dasar
Depositing User: CR Cherrie Rachman
Date Deposited: 15 Apr 2019 09:03
Last Modified: 12 Dec 2023 02:56
URI: http://repository.ut.ac.id/id/eprint/8174

Actions (login required)

View Item View Item