Marlina, (2018) Analisis Balanced Scorecard Untuk Mengukur Kinerja Pelayanan Kesehatan Di Pusat Kesehatan Masyarakat Kota Tarakan (Studi Pada Pusat Kesehatan Masyarakat Di Kota Tarakan). Masters thesis, Universitas Terbuka.
Text
43675.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (5MB) |
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengukur kinerja Pelayanan Pusat kesehatan masyarakat di Kota Tarakan dengan menggunakan pendekatan Balanced Scorecard Penelitian ini menggunakan data sekunder dari Pusat kesehatan masyarakat pada tahun 2015-2017 dan wawancara untuk mendapatkan data yang diperlukan. Pendekatan Balanced Scorecard menggunakan empat perspektif dalam pengukuran metode penelitian yang digunakan adalah, yaitu perspektif keuangan (rasio ekonomis, rasio efektivitas, rasio efisiensi), perspektif pelanggan (retensi pelanggan, akuisisi pelanggan, kepuasan pelanggan), proses bisnis internal, dan perspektif pembelajaran dan pertumbuhan (retensi pegawai, tingkat pelatihan dan tingkat produktivitas pegawai). Konsep Balanced Scorecard ada empat dimensi pemberdayaan : dimensi marketing, proses bisnis internal, manajemen sumber daya manusia, keuangan. Hasil dari penelitian ini adalah pada perspektif keuangan Penilaian kinerja perspektif keuangan pada Pusat kesehatan masyarakat di kota Tarakan adalah Ekonomis, efisien dan kurang efektif. Perspektif keuangan dengan skor 71 ,45 Baik. Dari perspektif pelanggan diharapkan dengan tingkat kepuasan pelayanan masyarakat Baik. Serta dapat mempertahankan pelanggan baik yang lama dan pelanggan yang baru. Tingkat kunjungan pasien yang datang bukan hanya pasien untuk berobat tetapi dengan kebutuhan lain misalnya konseling.Skor perspektif pelanggan 58,91 cukup. Persepektif bisnis internal Dengan hasil pencapaian pada perspektif bisnis internal, dengan pola pikir masyarakat yang semakin baik tentang kesehatan hal ini akan berdampak baik pada pelaksanaan program kesehatan. Skor perspektifbisnis internal 72 baik. Perspektif pertumbuhan dan pembelajaran Dengan dibukanya inovasi pelayanan tentang konseling pasien yang datang bukan hanya pasien yang sakit tetapi menerima kunjungan pasien yang sehat. Skor perspektif pertumbuhan dan pembelajaran 59,3 7 cukup. Kinerja Puskesmas kota Tarakan diukur dengan menggunakan pendekatan Balanced Scorecard secara keseluruhan. dikatakan "cukup" dengar skor 68,09. Penerapann Balanced Scorecard bisa diterapkan pada puskesmas Kota Tarakan.
Actions (login required)
View Item |