Evaluasi Kinerja Pembangunan Kabupaten Buton Sebelum dan Setelah Pemekaran Daerah

Kahar, H. La Ode Muh Sjafei (2010) Evaluasi Kinerja Pembangunan Kabupaten Buton Sebelum dan Setelah Pemekaran Daerah. Masters thesis, Universitas Terbuka.

Preview

Text 40401.pdf Download (9MB) | Preview

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana evaluasi kinerja pembangunan Kabupaten Buton sebelum dan sesudah pemekaran daerah? Tujuan dan peneltian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis evaluasi kinerja pembangunan Kabupaten Buton sebelum dan sesudah pemekaran daerah terhadap pelayanan publik. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Informan penelitian ini sebanyak 10 orang yakni Ketua DPRD Kabupaten Buton (Key informan), Asisten I Sekda Kabupaten Buton, Kepala Bappeda, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Kepala Dinas Pendidikan Nasional, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Pendapatan. Kabag Pembagunan, Kabag Tapem., Kabag Perekonomian serta Direktur RSUD. Pengumpulan data penelitian ini dilakukan dengan observasi, wawancara dan studi dokumentasi dianalisis dengan model interaktif (interactive model of analysis) yang meliputi; reduksi data, penyajian data, dan penyimpulan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebijakan pemekaran daerah Kabupaten Buton memberi dampak positif terhadap peningkatan kinerja pembangunan Kabupaten Buton. Hal ini dapat dilihat dari : 1) terjadi peningkatan pemerataan pendapatan. di Kabupaten Bulon pasca pemekaran, 2) dampak pemekaran daerah dibidang sosial budaya dapat dilihat dan rendahnya tingkat pengangguran di Kabupaten Buton yang disebabkan oleh kemampuan sektor pertanian yang sesuai dengan karakteristiknya, mampu mengakomodasi pencari kerja, 3) kebijakan pemekaran daerah telah berdampak positif terhadap daerah yang sebagian besar adalah daerah dimana selama ini program-program pemerintah diorientasikan kepada daerah pedesaan, 4) Dampak pemekaran daerah yang paling terlihat secara signifikan adalah terhadap keuangan daerah, khususnya terbadap Pendapatan Asli Daerah. Setelah pemekaran daerah, Kabupaten Buton terus mengembangkan dan menggali potensi daerahnya untuk meningkatkan pendapatan asli daerahnya. Hal ini terjadi karena konsentrasi sumber-sumber PAD yang potensial ada didaerah-daerah pedesaan yang selama ini belum dioptimalkan.

Actions (login required)

View Item