Pemanfaatan Limbah Ternak dan Pengelolaan Bahan Organik Untuk Peningkatan Produktivitas Tanah Ramah Lingkungan

Sipahutar, Ibrahim Adamy and Juarsah, Ishak (2013) Pemanfaatan Limbah Ternak dan Pengelolaan Bahan Organik Untuk Peningkatan Produktivitas Tanah Ramah Lingkungan. In: Seminar Nasional FMIPA-UT 2013.

[img]
Preview
Text
fmipa2013_b1_adamyishak.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (83kB) | Preview

Abstract

Salah satu kunci keberhasilan dalam sistim usaha tani adalah dengan pemanfaatan bahan organik baik yang bersumber dari limbah ternak maupun sisa tanaman. Dewasa ini pengggunaan pupuk anorganik untuk menigkatkan produksi tanaman masih menjadi andalan petani sementara pemanfaatan bahan organik ditingkat petani masih sangat rendah, padahal bahan organik lebih ramah lingkungan dan kadar bahan organik di lahan pertanian semakin rendah dan sebagian berada pada tingkat rawan. Penelitian bertujuan: 1) merakit teknologi pemanfaatan limbah ternak dan pengelolaan bahan organik untuk meningkatkan produktivitas tanah ramah lingkungan 2) mengkaji model teknologi pemanfaatan limbah ternak dan pengelolaan bahan organik untuk meningkatkan produktivitas tanah ramah lingkungan bagi penentu kebijakan dalam pengembangan usaha tani, 3) menyelaraskan antara program pemerintah daerah, peneliti, penyuluh dan kelompok tani terhadap teknologi pemanfaatan limbah ternak dan pengelolaan bahan organik untuk meningkatkan produktivitas tanah ramah lingkungan. Metode yang digunakan adalah merevieu hasil-hasil penelitian di Pusat penelitian Tanah dan Agroklimat, Bogor. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemanfaatan bahan organik baik dari ternak dan bahan hijauan tanaman dapat meningkatkan produksi biji kedelai dan jagung 0,9-1,9 t/ha serta meningkatkan kadar C-organik tanah sehingga bahan organik merupakan salah satu alternatif masukan rendah dalam usaha meningkatkan produktivitas tanah yang ramah lingkungan dan mempunyai prospek cukup baik untuk dikembangkan pada lahan petani. Luas wilayah lahan kering marginal di Indonesia semakin meningkat akibat kesalahan pengelolaan dan kendala alam yang sulit dimodifikasi. Lahan kering tersebut sebenarnya memiliki potensi besar untuk dijadikan lahan pertanian produktif yang berkelanjutan dan menunjang program ketahanan pangan nasional. Salah satu kunci dalam pengelolaan lahan kering adalah pengelolaan bahan organik baik dari limbah ternak maupun tanaman. Perombakan bahan organik, proses erosi, dan pengurasan oleh tanaman adalah beberapa sebab penurunan kualitas dan kuantitas kandungan bahan organik di lahan petani.

Item Type: Conference or Workshop Item (Paper)
Additional Information (ID): fmipa2013_b1_adamyishak.pdf
Uncontrolled Keywords: Limbah ternak, bahan organik, produktivitas tanah, ramah lingkungan
Subjects: 300 Social Science > 330-339 Economics (Ilmu Ekonomi) > 333.8 Subsurface Resources (Sumber Daya Alam di Bawah Permukaan Tanah)
Divisions: Prosiding Seminar > Seminar Nasional FMIPA-UT 2013
Depositing User: admin upload repo
Date Deposited: 30 Aug 2016 07:44
Last Modified: 26 Oct 2016 06:35
URI: http://repository.ut.ac.id/id/eprint/2494

Actions (login required)

View Item View Item