Witjaksono, Mit (2012) Siparti 3-S, Triple Helix, Dan Modal Sosial Dalam Penguatan IKM. In: Semnas Fekon: Optimisme Ekonomi Indonesia 2013, Antara Peluang dan Tantangan, Malang.
|
Text
fekon2012-35.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Paradigma Siparti 3-S, triple helix (TH), dan modal sosial (MS) dipandang relevan dan tepatguna dalam konteks pemberdayaan IKM (Industri Kecil Menengah). Artikel ini me-maparkan gagasan Siparti 3-S, TH, dan MS sebagai kerangka pikir dan operasional yang saling terkait secara fungsional maupun kelembagaan di dalam merancang, mengemas, dan menyelenggarakan program-program penguatan IKM di Indonesia. Sintesis Siparti 3-S bertolak dari pemahaman dan pengalaman penulis sebagai peneliti dan konsultan pemberdayaan IKM di Jawa Timur. Analisis kritikal TH berdasarkan kajian orientasi dan tujuan akhir Triple Helix Model (THM). MS diposisikan sebagai perekat sekaligus pelumas dalam Siparti 3-S maupun TH. Optimisme perkembangan dan pertumbuhan ekonomi, khususnya IKM, direfleksikan dari salah satu hasil kajian penulis mengenai keberhasilan IKM di sentra industri logam Waru Sidoarjo (Jawa Timur) dalam mengejawantahkan ketiga paradigma tersebut ketika merintis dan membangun ASPILOW (Asosiasi Pengusaha Industri Logam Waru).
Item Type: | Conference or Workshop Item (Paper) |
---|---|
Additional Information (ID): | fekon2012-35.pdf |
Uncontrolled Keywords: | Siparti 3-S, triple helix, modal sosial, IKM, ASPILOW |
Subjects: | 300 Social Science > 330-339 Economics (Ilmu Ekonomi) > 338.9 Economic Development and Growth (Perkembangan Ekonomi, Pertumbuhan Ekonomi,Pemberdayaan Ekonomi, Usaha Kecil) |
Divisions: | Prosiding Seminar UT > Seminar Nasional FEKON-UT 2012 |
Depositing User: | Praba UT |
Date Deposited: | 01 Nov 2016 06:17 |
Last Modified: | 25 Sep 2020 16:24 |
URI: | http://repository.ut.ac.id/id/eprint/5005 |
Actions (login required)
View Item |