Analisis Durasi Proyek Jalan dengan Penggabungan Metode CPM dan PERT (Studi Kasus pada Ruas Jalan dalam Kota Lewoleba -Kabupaten Lembata- Provinsi Nusa Tenggara Timur)

Ndeo, Joakim (2013) Analisis Durasi Proyek Jalan dengan Penggabungan Metode CPM dan PERT (Studi Kasus pada Ruas Jalan dalam Kota Lewoleba -Kabupaten Lembata- Provinsi Nusa Tenggara Timur). Masters thesis, Universitas Terbuka.

[img]
Preview
Text
41347.pdf

Download (4MB) | Preview

Abstract

Dengan semakin pesatnya pembangunan di Indonesia, khususnya di Lewoleba Ibukota kabuapten Lembata Provinsi Nusa Tenggara timur yang disebabkan karena adanya perubahan status kota Lewoleba dari Ibukota kecamatan menjadi Ibukota Kabupaten semenjak pemberlakuan otonomi daerah tahun 1999, baik yang dilaksanakan oleh dunia usaha maupun oleh pemerintah, jasa-jasa yang diperlukan dalam industri konstruksi, baik konsultan, kontraktor maupun pemasok semakin dibutuhkan. Sistem manajemen proyek sangat perlu diterapkan dan diperhitungkan secara matang karena hal ini berhubungan dengan biaya yang digunakan dan waktu yang diperlukan serta mutu yang dihasilkan. Perkembangan moneter yang semakin kritis pada saat ini memunculkan gagasan untuk meneliti pengendalian waktu dan biaya pada proyek pembangunan jalan dalam kota Lewoleba kabupaten Lembata Provinsi Nusa Tenggara Timur. Data yang diperlukan yaitu waktu dan biaya yang ada dalam dokumen kontrak. Pada perhitungan durasi proyek dengan menggunakan penggabungan metode Critical Path Method (CPM) dan Project Evaluation and Review Technique (PERT), di dapat: 1). Paket I : Durasi tidak optimal, dari 175 HK naik menjadi 180 HK 2). Paket II : Durasi tidak optimal, dari 128 HK naik menjadi 135 HK 3). Paket III : Durasi optimal, dari 100 HK turun menjadi 99 HK 4). Paket IV : Durasi tidak optimal, dari 70 HK naik menjadi 99 HK 5). Paket V : Durasi tidak optimal, dari 68 HK naik menjadi 76 HK 6). Paket VI : Durasi tidak optimal, dari 64 HK naik menjadi 75 HK 7). Paket VII : Durasi tidak optimal, dari 60 HK naik menjadi 62 HK 8). Paket VIII : Durasi tidak optimal, dari 73 HK naik menjadi 106 HK Dari 8 (delapan) paket proyek jalan dalam Kota Lewoleba yang diteliti didapat hanya 1 (satu) yaitu paket III yang durasinya paling optimal dan ada efisiensi cost

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information (ID): 41347.pdf
Uncontrolled Keywords: Duration, CPM and PERT, Network Planning, Optimal Time and Cost, Efficiency,Durasi Proyek, CPM dan PERT, Rencana Jaringan Kerja, Waktu
Subjects: 600 Technology and Applied Sciences > 650-659 Management and Auxiliary Service (Manajemen dan Ilmu yang Berkaitan) > 658.404 Project Management (Manajemen Proyek)
Divisions: Tugas Akhir Program Magister (TAPM) > Magister Manajemen
Depositing User: admin upload repo
Date Deposited: 02 Aug 2016 03:12
Last Modified: 27 Feb 2019 07:57
URI: http://repository.ut.ac.id/id/eprint/589

Actions (login required)

View Item View Item