Penggunaan Alat Peraga Manipulatif Dua Dimensi dan Tiga Dimensi Untuk Meningkatkan Pembelajaran Substansi Genetika di SMA Negeri 9 Kota Tangerang Selatan

Ruri, (2016) Penggunaan Alat Peraga Manipulatif Dua Dimensi dan Tiga Dimensi Untuk Meningkatkan Pembelajaran Substansi Genetika di SMA Negeri 9 Kota Tangerang Selatan. In: Temu Ilmiah Nasional Guru VIII Tahun 2016: Tantangan Profesionalisme Guru di Era Digital, 26 November 2016, Balai Sidang Universias Terbuka (UTCC).

[img]
Preview
Text
TING2016ST2-22.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (3MB) | Preview

Abstract

Makalah ini merupakan hasil penelitian tindakan kelas dengan menggunakan alat peraga manipulatif dua dimensi dan tiga dimensi untuk meningkatkan pembelajaran substansi genetika pada kelas XII MIPA 3 di SMA Negeri 9 Kota Tangerang Selatan. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar biologi peserta didik kelas XII MIPA 3 SMA Negeri 9 Kota Tangerang Selatan dengan menggunakan alat peraga manipulatif dua dimensi dan tiga dimensi dengan memperhatikan sikap kerjasama, tanggung jawab, dan percaya diri. Kegiatan PTK ini dilakukan sebanyak 2 (dua) siklus yang dilakukan pada semester 1 (satu) Tahun Pelajaran 2016/2017 terhadap peserta didik yang berjumlah sebanyak 37 orang. Pada siklus I, metode pembelajaran yang digunakan adalah Discovery Learning. Skenario pembelajaran yang dilakukan adalah guru menginformasikan prosedur pembelajaran, guru membagi kelompok menjadi 8 kelompok yang terdiri dari 4 – 5 orang dalam satu kelompok, memberikan lembar kerja, menugaskan peserta didik berdiskusi dan mencari informasi dari berbagai sumber, menugaskan peserta didik membentuk pola-pola basa nitrogen dari origami, menugaskan mengisi lembar kerja dan memberi kesempatan peserta didik untuk mempresentasikan hasil kerja kelompoknya. Hasil pengamatan dari siklus I, diperoleh bahwa 73,3% peserta didik aktif dalam kerjasama kelompok dan diskusi, 60% peserta didik bertanggung jawab dan 53,3% memiliki percaya diri dalam kerja kelompok dan pembelajaran. Pada siklus II, metode yang digunakan adalah Project Based Learning, dan mengalami peningkatan bahwa 80% peserta didik aktif dalam kerjasama kelompok dan diskusi, sedangkan tanggung jawab dan percaya diri mengalami peningkatan sebanyak 66,7%.

Item Type: Conference or Workshop Item (Paper)
Additional Information (ID): TING2016ST2-22.pdf
Uncontrolled Keywords: Discovery Learning, Project Based Learning, Alat Peraga Manipulatif, Genetika
Subjects: 300 Social Science > 370-379 Education (Pendidikan) > 373.238 Upper Level Secondary School (Sekolah Menengah Atas, SMA)
Divisions: Prosiding Seminar > Temu Ilmiah Nasional Guru VIII
Depositing User: rudi sd
Date Deposited: 23 Mar 2017 04:51
Last Modified: 23 Mar 2017 04:51
URI: http://repository.ut.ac.id/id/eprint/6545

Actions (login required)

View Item View Item