Evaluasi Pelaksanaan Distribusi Pupuk Bersubsidi di Kecamatan Sambaliung Kabupaten Berau

Suwardi, (2017) Evaluasi Pelaksanaan Distribusi Pupuk Bersubsidi di Kecamatan Sambaliung Kabupaten Berau. Masters thesis, Universitas Terbuka.

[img]
Preview
Text
43117.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (4MB) | Preview

Abstract

Kebijakan subsidi pupuk merupakan kebijakan strategis untuk mendorong peningkatan produksi dan produktivitas sektor pertanian. Evaluasi terhadap keberhasilan pelaksanaan distribusi pupuk bersubsidi dapat dilihat dari tercapainya target pemerintah dalam mendistribusikan pupuk bersubsidi ke tingkat petani sesuai prinsip 6 tepat. Prinsip 6 tepat tersebut adalah tepat jenis, tepat jumlah, tepat harga, tepat tempat, tepat waktu dan tepat mutu. Secara umum indikator keberhasilan pelaksanaan distribusi pupuk bersubsidi ke tingkat petani sesuai prinsip 6 tepat tersebut masih belum sepenuhnya tcrpenuhi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pelaksanaan distrubusi pupuk bersubsidi di Kecamatan Sambaliung Kabupaten Berau serta untuk mengidentifikasi faktor-faktor pcnghambat dalam pelaksanaan distribusi pupuk bersubsidi di Kecamatan Sambaliung Kabupaten Berau. Penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif untuk mengevaluasi tingkat keberhasilan distribusi pupuk bersubsidi di Kecamatan Sambaliung Kabupaten Berau. Subyek penelitian adalah petani, petugas pertanian lapangan, pengecer pupuk bersubsidi, distributor pupuk bersubsidi dan instansi yang terkait secara langsung dalam mengangani distribusi pupuk bersubsidi. Pada penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data dengan cara wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan distribusi pupuk bersubsidi di Kecamatan Sambaliung masih terdapat permasalahan, baik yang terjadi di tingkat distributor, pengecer maupun di tingkat petani. Sehingga menyebabkan manfaat dari kebijakan pupuk bersubsidi ini masih belum sepenuhnya dirasakan petani. Pada tingkat distributor menghadapi masalah tingginya biaya transportasi sebagai akibat dari keadaan geografis di Kabupaten Berau yang cukup berat dan prasarana transportasi yang belum memadai. Pada tingkat pengecer terdapat permasalahan penjualan pupuk bersubsidi diatas HET. Sedangkan pada tingkat petani terdapat permasalahan pada penyusunan rencana definitif kebutuhan kelompok (RDKK) yang belum maksimal. Kesimpulan dari penelitian ini membuktikan bahwa pelaksanaan distribusi pupuk bersubsidi di Kecamatan Sambaliung Kabupaten Berau masih perlu penyempurnaan, sehingga kebijakan subsidi pupuk ini memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi petani.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information (ID): 43117.pdf
Uncontrolled Keywords: Distribusi pupuk bersubsidi, Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok
Subjects: 300 Social Science > 330-339 Economics (Ilmu Ekonomi) > 336.3 Fiscal Policy, Public Borrowing, Debt, Expenditure (Kebijakan Fiskal)
300 Social Science > 350-359 Public Administration and Military Science (Administrasi Negara dan Ilmu Kemiliteran) > 351 Public Administration (Administrasi Negara)
600 Technology and Applied Sciences > 650-659 Management and Auxiliary Service (Manajemen dan Ilmu yang Berkaitan)
600 Technology and Applied Sciences > 650-659 Management and Auxiliary Service (Manajemen dan Ilmu yang Berkaitan) > 658.3125 Performance Analysis, Performance Rating/Evaluation (Evaluasi Kinerja)
Divisions: Tugas Akhir Program Magister (TAPM) > Magister Ilmu Administrasi Publik
Depositing User: Praba UT
Date Deposited: 13 Nov 2018 02:18
Last Modified: 27 Nov 2018 07:50
URI: http://repository.ut.ac.id/id/eprint/7563

Actions (login required)

View Item View Item