Evaluasi Program Pengembangan Perkebunan Kelapa Sawit Rakyat di Kabupaten Nunukan

Herawati, (2018) Evaluasi Program Pengembangan Perkebunan Kelapa Sawit Rakyat di Kabupaten Nunukan. Masters thesis, Universitas Terbuka.

[img]
Preview
Text
43300.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (10MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini mendeskripsikan hasil evaluasi program CIPP dan mengidentifikasi faktor-faktor yang berpengaruh terhadap pelaksanaan program pengembangan perkebunan kelapa sawit rakyat di Kabupaten Nunukan. Metode penelitian menggunakan deskriptif (kualitatif); pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan studi dokumentasi; dan analisis isi/telaah dokumen. Sumber informasi/informan adalah pihak yang terlibat dalam program. Hasil penelitian menunjukkan: 1) Konteks program relevan dengan kondisi dan kebijakan daerah, serta kebutuhan petani; mendorong kemandirian, meningkatkan kesejahteraan petani dan PAD; menyediakan lapangan keija dan kesempatan usaha; dan meningkatkan produksi/ produktivitas; 2) Input program didukung oleh peraturan dan panduan tekuis. Organisasi/manajemen dan sarana prasarana pendukung "cukup/memadai", ditunjang oleh tim teknis dengan pembagian kerja dan ketersediaan anggaran; 3) Proses pelaksanaan program "cukup/memadai", terdapat kegiatan sosialisasi, penyaluran bantuan, pelaksanaan kegiatan, pembinaan dan pendampingan,supervisi/monitoring penanggungjawab sesuai jadwal pelaksanaan; dan 4) Produk capaian program "cukup/memadai"; terdapat peningkatan produksi walaupun tidak siguifikan, namun berkontribusi positif terhadap peningkatan pendapatan petani. Faktor pendukung program "cukup/memadai" dengan indikator: adanya kebijakan pelaksanaan kegiatan; sumberdaya pelaksana, mekanisme pelaksanaan kegiatan lengkap dan sistematis, serta disosialisasikan; bantuan bibit bersertifikat, pupuk dan sarana prasarana produksi, dan tekuis budidaya sawit. Faktor penghambat adalah: kondisi geografis; perilaku pekebun; organisasi/manajemen; smnberdaya PPL; tingkat pendidikan/pengetahuan petani; modal usaha dan biaya operasional/pemupukan; infrastruktur pendukung, dan bantuan hibah belum merata; dan fluktuasi harga pemasaran TBS. Rekomendasi penelitian secara teoritis agar altematif kebijakan terpilih memperhatikan: effectiveness. efficiency, dan adequacy, sementara secara praktis mencakup: meningkatkan kualitas dan etos kerja aparatur; membangun kelembagaan/ kemandirian petani; penyediaan agen pupuk bersubsidi, mengadakan sarana prasarana transportasi, mendirikan PKS dan inovasi teknologi; memberikan biaya operasional; dan menetapkan HET-TBS.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information (ID): 43300.pdf
Uncontrolled Keywords: kebijakan, evaluasi program CIPP, pengembangan perkebtman, kelapa sawit rakyat, policy, CIPP program evaluation, plantation development, palm oil planters
Subjects: 300 Social Science > 330-339 Economics (Ilmu Ekonomi) > 333.76 Agricultural Lands (Lahan Pertanian, Lahan Perkebunan)
300 Social Science > 350-359 Public Administration and Military Science (Administrasi Negara dan Ilmu Kemiliteran) > 351 Public Administration (Administrasi Negara)
600 Technology and Applied Sciences > 630-639 Agriculture and Related Technologies (Pertanian dan Teknologi yang Berkaitan) > 633 Field and Plantation Crops (Tanaman Persawahan dan Tanaman Perkebunan)
600 Technology and Applied Sciences > 650-659 Management and Auxiliary Service (Manajemen dan Ilmu yang Berkaitan)
600 Technology and Applied Sciences > 650-659 Management and Auxiliary Service (Manajemen dan Ilmu yang Berkaitan) > 658.57 Research and Development Management (R and D) (Manajemen Riset dan Pengembangan)
Divisions: Tugas Akhir Program Magister (TAPM) > Magister Ilmu Administrasi Publik
Depositing User: Praba UT
Date Deposited: 26 Dec 2018 04:47
Last Modified: 26 Dec 2018 04:47
URI: http://repository.ut.ac.id/id/eprint/7861

Actions (login required)

View Item View Item