Evaluasi Program Perbaikan Gizi Masyarakat Pada Dinas Kesehatan Di Kabupaten Bulungan

Purnama, (2015) Evaluasi Program Perbaikan Gizi Masyarakat Pada Dinas Kesehatan Di Kabupaten Bulungan. Masters thesis, Universitas Terbuka.

[img]
Preview
Text
42800.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (5MB) | Preview

Abstract

Permasalahan g1z1 kurang atau buruk yang masih terjadi khususnya di daerah kabupaten Bulungan memerlukan perhatian secara seksama. Data tahun 2013 berdasarkan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) prevalensi balita gizi kurang tahun 2013 sebesar 23,5% sementara target tahun 2015 sebesar 15,5%. Terjadinya kesenjangan yang cukup besar ini melatar belakangi penelitian Evaluasi Program Perbaikan Gizi Masyarakat pada Dinas Kesehatan di Kabupaten Bulungan. Pendekaan penelitian adalah deskriptif kualitatif dan teori yang digunakan adalah sebagaimana yang dikemukakan David Easton :"public policy is the authoritative allocation of values for whole society", yang dapat diartikan bahwa kebijakan publik adalah pengalokasian nilai-nilai secara sah kepada seluruh masyarakat. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis program perbaikan gizi masyarakat pada Dinas Kesehatan di kabupaten Bulungan,kelemahan-kelemahan program, dan usaha-usaha untuk mengatasi kelemahan-kelemahan program. Hasil penelitian menunjukan pada aspek inputs terutama sumber-sumber program, tenaga, dana dan sarana prasarana masih belum memadai. Proses pelaksanaan program pada tahap perencanaan tidak didukung dengan analisis permasalahan dan kurang melibatkan lintas program. Tahap pengorganisasian; belum ada desain organisasi, tidak ada standar operasional prosedur program, pembagian tugas tidak jelas, dan kurangnya peningkatan capacity building. Selanjutnya pelaksanaan monitoring dan evaluasi program kurang memadai. Lingkungan fisik program terutama pada kondisi geografi wilayah, dan lingkungan non fisik berupa ekonomi, budaya dan tingkat pengetahuan masyarakat yang masih kurang, turut menentukan keberhasilan program, yang dalam kenyataanya output : cakupan balita usia 6-24 bulan gakin yang mendapatkan makanan pendamping (MP) Air Susu lbu (ASI), cakupan bayi/balita mendapatkan kapsul vit.A, cakupan balita yg ditimbang berat badannya (D/S), dan cakupan bayi usia 0-6 bulan mendapat ASI ekslusif pada tahun 2014 belum mencapai terget. Sehingga hasil (outcome) program berupa jumlah kasus balita gizi kurang masing tinggi. Perlu adanya penyempurnaan program. Pemerintah Daerah melalui Dinas Kesehatan perlu adanya kebijakan percepatan perbaikan gizi masyarakat untuk menurunkan jumlah kasus balita gizi kurang.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information (ID): 42800.pdf
Uncontrolled Keywords: evaluation, community nutrition improvement program at the Department of Health, in Bulungan, evaluasi, program perbaikan gizi masyarakat pada Dinas Kesehatan, di Kabupaten Bulungan
Subjects: 300 Social Science > 350-359 Public Administration and Military Science (Administrasi Negara dan Ilmu Kemiliteran) > 351 Public Administration (Administrasi Negara)
300 Social Science > 360-369 Social Problems and Services (Permasalahan dan Kesejahteraan Sosial) > 362.176 Nutritional Services (Layanan Gizi)
Divisions: Tugas Akhir Program Magister (TAPM) > Magister Ilmu Administrasi Publik
Depositing User: CR Cherrie Rachman
Date Deposited: 09 Oct 2017 07:32
Last Modified: 09 Oct 2017 07:32
URI: http://repository.ut.ac.id/id/eprint/6988

Actions (login required)

View Item View Item